Polisi Menjamin Keamanan Soal Perangkat Desa

BOJONEGORO. Kabarone.com – Berbagai hal dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk menjaga transparansi, akuntabel saat pengisian perangkat desa ini diantaranya  mulai melibatkan unsur akademisi.

Tak tanggung-tanggung 6 perguruan Tinggi Negeri di Jawa Timur dan Jawa Tengah dilibatkan dalam pembuatan soal-soal nanti koreksi ujian nanti. Bahkan distribusi soal akan melibatkan aparat keamanan.

Tak hanya itu soal nantinya akan menginap disalah satu ruangan di Mapolres Bojonegoro. Hal ini terungkap saat rapat yang digelar di Ruang Angling Dharma Kantor Pemkab Bojonegoro, Kamis (31/8).

Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sribintoro, mengatakan pihaknya akan turut menjaga pelaksanaan pengisian perangkat desa ini. Polres bersama panitia akan menjemput soal kemudian mengamankan di mapolres.

Untuk menjaga keamanan ini soal akan di gembok yang kemudian gembok nanti akan di bawa oleh 1 orang personil kepolisian dan 1 orang dari panitia. Dengan demikian tidak ada yang akan bisa membuka tanpa menghadirkan 2 orang unsur tersebut.

Ditegaskan sejak awal Polres Bojonegoro sudah mengawal proses ini dengan melibatkan berbagai unsur mulai media, masyarakat dan Non Goverment Organization (NGO) untuk menjaga ruh pelaksanaan pengisian perangkat desa yang transparan, akuntabel dan partnership sebagaimana Open Goverment Partnership (OGP).

Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) Kabupaten Bojonegoro, Drs. Ec. Djumari menjelaskan bahwa tahapan pengisian perangkat desa sudah mulai dilaksanakan dan seleksi akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang.

Dikatakan Djumari, sekarang ini dibutuhkan sosok aparatur desa yang memiliki kriteria analistik, responsif, berkepribadian dan loyal.

(Dan)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *