Kabarone.com,Lamongan – Cuaca Ekstrim akhir – akhir ini terjadi di Lamongan Jawa Timur (Jatim), masyarakat diharap selalu waspada. Hal ini sesuai yang disampaikan oleh Gubernur Jatim Khofifah Imbau Fenomena Hidrometeorologi warga Jatim harus selalu waspada. ” Kali ini dan kemarin terjadi angin puting beliung di belahan Lamongan begian utara yakni di desa Maduran, kamis (21/3). Belasan rumah warga dan tiga gedung sekolah mengalami kerusakan, yakni SDN Maduran, SD Muhammadiyah Maduran dan SMP Negeri Maduran dan pohon – pohon tumbang. Jum’at, (22/3/2019).
Selain itu, kejadian angin puting beliung saat itu juga terjadi bahkan lebih parah, tepatnya terjadi di Dusun Sukorejo Desa Bulutigo Kecamatan Laren Lamongan. Sebelumnya, angin puting beliung jatuh terlebih dahulu di Dusun Sukorejo Desa Bulutigo, selanjutnya puting beliung baru menuju ke desa maduran. Ia menjelaskan bahwa Desa Bulutigo Laren bentuknya seperti kobokan (mangkok), karena letaknya diampit oleh Bengawan Solo”, Maswin yang warga Bulutigo tersebut mengatakan kepada Wartawan.
Terkait kejadian ini Moh. Rozim Kepala Desa (Kades) Bulutigo saat dikonfirmasi mengungkapkan”, Ia membenarkan bahwa di wilayah Desanya memang telah terjadi musibah angin puting beliung. Dari kejadian tersebut juga mengakibatkan belasan rumah warga Sukorejo Desa Bulutigo rusak parah, diantaranya rumah rusak parah 8 unit, rumah rusak ringan 5 unit dan sejumlah pohon – pohon tumbang.
Lebih lanjut kata Moh. Rozim, ” Untuk pohon – pohon yang tumbang, Ia bersama jajarannya dibantu oleh Babinkantibmas dan Babinsa bersama – Sama masyarakat membersihkan puing – puing reruntuhan bangunan. Sekaligus juga menebangi serta membersihkan pohon – pohon yang tumbang di area kejadian,” Ujarnya.
Ditambahkannya, Moh. Rozim berharap agar rumah warga yang rusak akibat diterjang angin puting beliung tersebut segera mendapatkan bantuan baik bantuan fisik atau yang lain dari Pemerintah dalam hal ini Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan diharapkan bisa turun langsung ke lokasi”, pungkasnya (Pul/Ian/As).
