Aksi Demo Maslam Peri Kantor KPU Lamongan, Tolak People Power dan Menerima Keputusan KPU

Hukum575 views

Kabarone.com, Lamongan – Aksi turun jalan (Demonstrasi) yang dilakukan oleh ratusan masa bersama mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Lamongan Peduli Negeri (Maslam Peri) kembali menggelar aksi turun jalan kaki ini dilakukan di depan kantor KPU Kabupaten Lamongan Jawa Timur.

Dalam orasinya peserta aksi tersebut menyampaikan kepada seluruh warga masyarakat Lamongan agar menyuarakan penolakan terhadap people power yang rencananya akan digelar oleh sebagian kelompok saat rapat pleno KPU secara nasional, pada 22 Mei 2019 akan datang.

Sementara, Didik Winarto selaku Koorinator lapangan Gerakan aksi damai kali ini sebagai bentuk dukungan masyarakat Lamongan kepada lembaga penyelenggara pemilu KPU agar tidak gentar menghadapi tudingan miring oleh sekelompok oknum masa yang mengganggap bahwa adanya banyak kecurangan dalam pelaksanaan pemilu tanggal 17 April 2019 tempo lalu. Khususnya menolak aksi people power, sebagai masyarakat Lamongan kami akan bersama-sama KPU untuk memberi dukungan moral ,” Tegasnya pada Jumat (17/5).

Aksi damai yang dilakukan oleh ratusan masa bersama mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Lamongan Peduli Negeri (Maslam Peri). Namun, aksi tersebut mendapatkan penjagaan ketat dari aparat kepolisian dan TNI. ” Selain mendapatkan penjagaan ketat, di depan kantor KPU Lamongan juga dipasang kawat berduri sebagai batas akhir para demonstrasi.

” Didik menyarankan kepada sekelompok orang yang tidak puas terhadap hasil pemilu, agar menyampaikan melalui jalur hukum. Serta, tidak membuat sebuah opini atau berita bohong sehingga membuat kegaduhan di tengah situasi politik yang kurang kondusif. Kalau KPU dianggap curang, hal itu bisa disampaikan kepada lembaga hukum, dan jangan membuat opini publik yang kurang kondusif,” Tegasnya.

“Tanggal 22 merupakan penetapan pleno KPU secara nasional. Penetapan itu wajib kita taati bersama karena KPU merupakan lembaga penyelenggara pemilu yang independen dan jujur. Mari kita hormati keputusan KPU secara arif dan bijaksana, demi persatuan dan kesatuan bangsa. hilangkan sifat keegoisan dan kepentingan kelompok dan kembali ke pangkuan NKRI,” tandasnya.

Diakhir kegiatan aksi, peserta demonstrasi kemudian melaksanakan do’a bersama kepada bagi para penyelenggara pemilu yang telah gugur saat menjalan bertugas sebagai pejuang Demokrasi ” Semoga amal perbuatannya diterima disisiNYA, Amin”, pungkasnya (Pul/Ian/As).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *