Kabarone.com, Lamongan — Kewajiban pembayaran air PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) sudah dipenuhi oleh oleh warga. Namun, hal ini tidak dibarengi fasilitas yang memadai oleh pihak PDAM kepada sebagai pihak pelanggan air PDAM. Karena selama Hari Raya Idul Fitri 1440 H tiba, air PDAM macet total atau tidak keluar. Oleh karenanya krisis air bersih PDAM kembali dirasakan oleh warga masyarakat Lamongan setelah kejadian sebelumnya terjadi juga bahwa air PDAM keruh dan berwarna kecoklatan yang tidak menandakan sebagai air PDAM yang layak dikonsumsi oleh masyarakat.
Sementara itu, sejak kemarin mulai Hari Raya Idul Fitri sampai hari ini Kamis (07/06) air PDAM kembali tidak mengalir sama sekali padahal menjelang dan memasuki hari raya idul fitri tentunya warga masyarakat pelanggan air PDAM sangat membutuhkan akan kebutuhan air bersih untuk keperluan memasak, mandi cuci-cuci dan lain-lain, utamanya dalam memasuki hari raya idul fitri yang satu tahun sekali ini.
“Mulai kemarin air PDAM macet sampai hari ini masih tidak mengalir, bak dan tempat penampungan air kami sudah kosong sama sekali, untuk masak terpaksa kami beli air galon, begitu juga untuk minum, kami selalu menyoroti masalah ini kepada PDAM namun seolah-olah tidak di pedulikan,” Ti’ah, salah satu ibu rumah tangga yang berdomisili di desa/kecamatan Turi Lamongan mengatakan dengan nada kesal.
Hal senada juga di ungkap oleh Suwanto, yang beralamat di desa Pangkatrejo kecamatan/kabupaten Lamongan, menurutnya, ”Ia selaku pelanggan air PDAM miris sekali, mulai kemarin saat kami benar-benar membutuhkan air PDAM. Bisa dibayangkan, sampai saat ini bahkan masih macet (tidak mengalir) dan memang sering macet. Ditegaskan, padahal pada hari raya idul fitri ini tentunya kami semua sangat butuh air bersih.
Saat ini kami cuma berharap masalah ini segera bisa di tindaklanjuti oleh pihak PDAM karena para pelanggan disini benar-benar sangat mengeluhkan atas macetnya air PDAM kali ini agar nantinya bisa normal kembali,” ujarnya.
Pada kesempatan yang berbeda Direktur PDAM Lamongan Ali Mahfudi saat di konfirmasi oleh wartawan”, Ia belum bisa memberikan keterangan yang jelas maupun memeberikan klarifikasi dan terkesan diam di saat merayakan Hari Raya Idul Fitri. (Pul/Ian/Pur).
