Maknai Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Arutmin Dan Pelestari Hutan Mangrove Bersih-bersih

Daerah410 views

KOTABARU,kabarone.com- Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2021 yang diperingati setiap 5 Juni mengambil tema Ecosystem Restoration atau Restorasi Ekosistem.

Restorasi ekosistem artinya membantu pemulihan ekosistem yang telah rusak serta melestarikan yang masih utuh dengan mencegah, menghentikan, dan memperbaiki kerusakan alam.

Seperti yang di lakukan oleh Kelompok Pelestari Hutan Mangrove Bakau Muara Teluk Kelumpang dan PT Arutmin Indonesia Tambang Senakin memaknai Hari Lingkungan Hidup dengan melakukan kegiatan bersih-bersih di lokasi kawasan mangrove yang ada di Desa Geronggang Kecamatan Kelumpang Tengah Kabupaten Kotabaru, Sabtu 5/6/2021.

Restorasi ekosistem dapat dimulai di mana saja, kita perlu melibatkan banyak pihak untuk mengambil tindakan dan membuat pilihan cerdas sehingga mampu meningkatkan peran kita dalam memulihkan ekosistem dan merawatnya, ujar Herpani pegiat dan pembina pelestari hutan mangrove Bakau Muara Teluk Kelumpang.

Saya mengajak kepada semua para pegiat lingkungan, para ahli, dan figur publik, kaum muda bisa memilih sendiri isu aksi apa yang akan dilakukannya untuk membantu menjaga bumi dari kerusakan, salah satunya lewat program restorasi dan ekosistem serta rehabilitasi mangrove yang rusak, ujarnya.

Saya meyakini jika tugas menjaga alam tidak bisa dipaksakan, namun jika sudah punya panggilan, secara otomatis kita pasti akan melakukannya tanpa diperintah.

Jangan ngomongin sampah dilingkungan dulu, sederhananya apakah pemilihan sampah di rumah sudah bijak atau se-simple saat belanja online untuk mengurangi bubble wrap atau saat order makanan tanpa alat makan plastik, imbuh Herpani.

Jika kesadaran sudah tertanam dari hal kecil, kaum muda pasti akan tergelitik isu lingkungan hidup seperti sampah plastik di lingkungan, sambil terus melancarkan kegiatan edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kebersihan lingkungan dan laut yang memprihatinkan.

Para kaum muda khususnya harus terus berjuang mempertahankan Indonesia sebagai negara kelautan, agar bisa diakui sebagai negara yang bersih dan peduli pada sampah kita sendiri, sambung Herpani.

Ekosistem yang sehat dapat mencegah kehancuran keanekaragaman hayati, lingkungan yang terpelihara akan tetap menjadi sumber pangan dan mata pencaharian jika kita menjaga hubungan yang harmonis dengan alam.

Sementara Noor Firdaus, Supervisor ComDev PT Arutmin Indonesia Tambang Senakin mengatakan, kegiatan bersih-bersih di kawasan hutan mangrove yang digagas oleh Kelompok Pelestari Hutan Mangrove perlu di apresiasi, karena menjaga lingkungan tidak lagi menjadi sebagai sebuah program dari Pemerintah namun menjadi gerakan seluruh lapisan masyarakat dan ini harus jadi gerakan bersama, saling berkolaborasi sebagai mana harapan pemerintah, tutupnya.(HRB)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *