Categories: Ekonomi

Pemerintah Manfaatkan Dana Bansos Rp 120 Triliun Di 12 K/L Untuk Dukung Bunga KUR 12%

Kabarone.com, Jakarta – Guna mendukung upaya memberikan subsidi agar bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) agar bisa fixed di angka 12%, pemerintah akan memanfaatkan dana Bantuan Sosial (Bansos) sebesar Rp 120 triliun yang tersebar di 12 kementerian/lembaga (K/L) untuk dilimpahkan mendukung progran subsidi bunga KUR itu.

Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Menteri Keuangan saat ini ditugaskan untuk melakukan pemilahan mana (dana Bansos) yang bisa dikonversikan untuk support interest-nya KUR sehingga bisa fixed 12% agar bisa membantu produktivitas masyarakat.

Meski dilakukan pemilahan terhadap penggunaan dana Bansos untuk mendukung subsidi bunga KUR, Mensos memastikan program bantuan sosial untuk masyarakat yang rentan akan tetap ada.

“Jadi masyarakat yang paling rentan, sangat rentan mereka tetap akan mendapatkan condition cash transfer yang selama ini telah ada, ada Kartu Kesejahteraan Sosial (KKS), ada Program Keluarga Harapan (PKH),” kata Mensos kepada wartawan seusai mengikuti rapat terbatas, di kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/7) siang.

Menurut Khofifah, masyarakat yang sudah memiliki pemberdayaan ekonomi, mereka yang sudah mengakses KUR akan dibuatkan akses KUR dengan bunga fixed menjadi 12%, antara lain sumber-sumbernya dari Bansos yang sekarang masih terurai di 12 Kementerian/Lembaga.  “Data yang kita punya dari seluruh bank punya data ada Rp 600 triliun KUR yang diakses oleh masyarakat,” ujarnya.

Ditegaskan Mensos, Bank adalah implementor KUR selama ini, sementara Kementerian Sosial  lebih banyak menyalurkan Bansos untuk masyarakat rentan dan masyarakat yang berkebutuhan khusus, terutama lansia atau masyarakat dengan posisi 25% kurang mampu.

“Jadi masih pada posisi lama seperti KKS atau masyarakat dengan penyandang disabilitas berat,” terang Khofifah.

Khofifah menjelaskan, Kementerian Sosial tahun ini mempunyai realisasi tertinggi penyaluran Bansos sebesar Rp 17 triliun atau total terelasisasi 64,1 % dari total anggaran Rp 22 triliun.  Sedangkan untuk anggarannya sendiri sudah tetap dan terurai.

“Maka ini diharapkan akan lebih mensistematisir Bansos untuk sesuatu yang produktif, akan dimaksimalkan kemungkinan agar bisa support KUR agar bunganya bias fixed 12%. Pasti itu akan menggerakkan sektor riil luar biasa,” tambah Khofifah. (*/Hm)

redaksi

Share
Published by
redaksi

Recent Posts

Dusun Ngablak Desa Kebalandono Adakan Malam Puncak Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79

Lamongan,Kabar One.com - Puncak acara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 warga Dusun Ngablak Desa Kebalandono…

9 hours ago

Malam Puncak Perayaan HUT RI KE 79, DI RW02 Kelurahan Petojo Utara Semarak

JAKARTA KABARONE : Sehat senam bersama bukan hal sekedar kegiatan rutin tetapimerupakan sebuah perayaan kesehatan…

10 hours ago

Malam Puncak Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 Desa Gumantuk Adakan Hiburan Campur sari

Lamongan,Kabar One.com- Patut di apresiasi, Acara malam puncak memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79 Desa Gumantuk…

10 hours ago

Usai Ikuti Sidang Tahunan DPR-MPR RI, Menteri AHY Bertolak ke Kaltim untuk Ikuti Rangkaian Acara HUT ke-79 RI di IKN

JAKARTA ,Kabar One.com- Usai mengikuti Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI…

13 hours ago

Suwanti Kader PDI-P Jabat Ketua DPRD Kotabaru Sementara, Amanah Harus Dijaga

KOTABARU,kabarOne.com- Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) terpilih menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau…

19 hours ago

Dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Jokowi, Menteri AHY Akan Terus Fokus pada Target Pencapaian Kementerian ATR/BPN

JAKARTA ,Kabar One.com- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono…

19 hours ago