Warga Gelar Aksi Demo, Walikota Tetap Akan Gusur Semampir RW 5

Nasional628 views

Kabarone.co (Kediri Kota) Lagi lagi Pemkot Kediri di geruduk hampir seratusan lebih warganya kemaren Jumat (25/11/16).Dengan membawa berbagai poster dan pengeras suara, gabungan beberapa elemen masyarakat juga LSM Kota maupun Kabupaten ikut mendampingi mereka.Tak ketinggalan peserta demo dari bu ibu juga anak-anak ikut serta dalam aksi yang mentut kejelasan nasib mereka.

Namun lagi lagi Walikota Kediri Mas Abu kembali enggan menemui pendemo dan justru di wakilkan beberapa pejabat seperti Maki Ali,Dewi,juga Bakesbang .Dalam dialog yang berlangsung panas dan sempat di warnai bentakan dari warga membuat suasana makin panas.Hal tersebut wajar karena mereka merasa di bohongi dan di ombang ambingkan selama ini.

Lebih lebih ketika penyampaian pejabat yang menmui mereka di rasa tidak peka dan mengeluarkan pernyataan yang sempat menyinggung perasaaan dan hati mereka.

Maki Ali yang menjadi jubir Mas Abu mengatakan sudah melakukan beberapa kali rapat namun belum bisa memutuskan hasilnya.Namun Maki menegaskan tetap akan melakukan penggusuran di wilayah Semampir RW 5 tersebut.

“Pemkot Kediri tetap akan melakukan pembersihan di eks lokalisasi semampir wilayah rw 5”jelasnya.

Sontak statemen tersebut di warnai bentakan juga interupsi dari perwakilan warga maupun beberapa element masyarakat yang ikut serta di dalamnya.

“Mohon maaf pak Maki apakah kami sampah sehingga perlu di bersihkan”terang Choiurul anam.

Dengan nada sontak dan keras perwakilan dari ibu ibu langsung membentak Hai…apakah kami bukan manusia sehingga perlu di bersihkan?tidak ada kata yang lebih sopankah?Apakah kami bukan manusia?

Nampak wajah pucat pasi pejabat Pemkot Kediri yang menemui mereka terlebih Maki Ali.

Perwakilan warga sebenarnya keberatan ketika di hamper semua media mengatakan mereka warga lokalisasi karena di dalam wilayah RW 5 tersebut juga ada warga yang bukan pendatang dan memiliki tanda pengenal asli warga Kota Kediri.

Tak ketinggalan penasehat hukum yang juga hadir menambahkan dengan bahasa lantang.”Tolong di jawab Pemkot tetap akan menutup atau menggusur RW 5?lagi lagi Maki Ali salah ucap

“Ya Pemkot tetap akan melakukan pembersihan di wilayah tersebut sampai batas waktu yang sudah di tetapkan yaitu tanggal 09 Desember 2016” jelasnya.

Kontan perwakilan yang di komandoi beberapa LSM tersebut langsung berdiri dan mengumpat sambil mengatakan bahwa Pemkot Kediri tidak konsisiten dan terkesan mencla mencle.

“Ayo keluar aja percuma dengan para bawahan yang gak ngerti apa apa “,celutuk Tomy dari Ikatan Pemuda Kediri.

Sementara di luar orasi tetapo berlangsungsung dengan bergantian dn mereka berjanji akan terus mekaukan aksi sampai Pemkot Kediri minimal menunda proses penggusuran tersebut di karenakan masih dalam proses PTUN dan pengajuan gugatan class action di PN Kota Kediri.

Perlu di ketahui dengan munculnya surat penggusuran dari Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar tersebut sudah memakan korban jiwa yang meninggal dunia.

“Ya kaget ketika membaca surat tersebut mas”,ujar warga.

Namun walaupun proses hukum sedang berlangsung Pemkot sepertinya memaksakan tetap akan mekaukan penggsuiran.(sis)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *