Kabarone.com, Bojonegoro – Bertempat di Aula Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro,Pagi tadi sekitar Pukul 09.00 WIB Undang para Kontraktor/rekanan dan juga para Konsultan dalam acara Kordinasi dan evaluasi.Kepala dinas Pekerjaan Umum Andik tjandra Menjelaskan bahwasaanya DPU untuk tahun ini memiliki Hutang sekitar 141 Milyar pada rekanan atau Kontraktor dengan rincian sekitar Proyek Pembangunan jalan dan Infrastruktur 40 % sedangkan Bidang Gedung dan jembatan hampir 85% Meliputi Rumah sakit Umum Padangan juga jembatan trucuk .diperkirakan pekerjaan tahun ini terancam terbayar tahun depan,dikarenakan DBH Bagi Hasil migas turun dan Harga minyak dunia juga turun drastis sekitar 40% maka terjadi devisit anggaran 280 Milyar.Mengenai jatuh tempo Pembayaran ke kontraktor sekitar bulan Desember ,Namun masih dapat diperpanjang hingga tahun depan yang jelas tetap akan terbayar,solusinya Apabila terjadi gagal bayar adalah mengacu perpres 54 karena kondisi seperti ini memang tak terduga.Sedangkan mengenai Pekerjaan yang belum selesai maka ada mekanisme Yang akan di lakukan yaitu penambahan 50 Hari massa kerja dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.Himbauan untuk para Kontraktor dan Konsultan pengawas jangan memberikan keterangan fiktif dan untuk para kontraktor jangan menekan konsultan untuk mengulur-ulur waktu Ungkapnya ( DAN )
News Feed
No More Posts Available.
No more pages to load.