Kabarone.com Bojonegoro – Tepat pada tanggal 1 Juni yang diperingati sebagai Hari Lahirnya Pancasila. Di halaman Kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro melaksanakan Upacara Bojonegoro yang berlangsung dengan khidmat. Upacara Peringatan Hari Lahirnya Pancasila ini peserta upacara mendengarkan kembali pidato Bung Karno yang dibacakan Budi Irawanto selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Bojonegoro.
Setelah menggelar upacara bendera. Budi Irawanto mengumumkan bahwa mulai 1Juni 2017 membuka pendaftaran Bakal Calon ( Bacalon ) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro. Pendaftaran ini terbuka untuk masyarakat Bojonegoro, soalnya Bojonegoro pada tahun 2018 akan melaksanakan Pilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Pendaftaran mulai dibuka pada 1 Juni 2017 di Kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro melalui beberapa tahapan:
1. 1Juni sampai dengan 14 Juni pengambilan Formulir Pendaftaran.
2. 15 Juni sampai dengan 30 Juni pengembalian Formulir Pendaftaran.
3. Kroscek Persyaratan Administrasi.
4. Pendaftar yang lolos seleksi akan diikutsertakan sekolah Partai sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati.
5. Setelah dapat Rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan baru didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro.
Kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro membuka pendaftaran dengan biaya Rp 25.000.000;. Di jelaskan oleh Doni Setiawan selaku Sekertaris DPC PDI Perjuangan Bojonegoro dan juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro bahwa Partai PDI Perjuangan Bojonegoro memberi “Mahar” 25 juta rupiah itu bukan sebagai bentuk Money Politik. Biaya itu digunakan untuk kepentingan Seleksi Pendaftaran yang meliputi dimana calon pendaftar sekolah mulai SD sampai dengan SMA bahkan Perguruan Tinggi serta untuk biaya Survey.
PDI Perjuangan Bojonegoro pada saat ini memiliki Lima Anggota DPRD di Bojonegoro ini dipastikan tidak bisa mengusung Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati sendiri sehingga harus berkoalisi dengan Partai Politik (Parpol) lain yang mempunyai Anggota DPRD di Kantor DPRD Bojonegoro. Untuk PDI Perjuangan Bojonegoro kader partai yang siap mendaftar adalah Budi Irawanto yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan dan Anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro.(pur)