Kabarone.com, Konawe Utara – Gubernur Sulawesi Tenggara H Nur Alam sesaat setelah acara silaturrahim dan buka puasa bersama di Rumah Jabatan Bupati Konawe Utara, Senin (19/6) ketika ditanya sejumlah wartawan mengenai pembangunan jalan penghubung kabupaten Konawe dan kabupaten Konawe Utara yang melintasi pengunungan Meluhu yang mana jalan tersebut longsor dan merupakan tanggung jawab pihak provinsi Sultra ini membuatnya seakan kebakaran jenggot.
Pertanyaan yang di ajukan wartawan seakan-akan membuatnya terusik sampai ia menganggap bahwa dirinya mau melihat wartawan agar terbuka jangan mencari kelemahan. “Kau lihat sendiri to situasinya, kenapa dia jadi begitu,” ucapnya sambil mengacungkan tangannya. Ia kembali mengatakan bahwa apa yang di pertanyakan wartawan tak cocok untuk di pertanyakan cari pertanyaan yang bagus.
“Aduuh gak cocok kau tanya itu, cari pertanyaan yang bagus, itukan hujan, rusak jalanan, hancur orang lagi kerja, cari pertanyaan yang bagus itu gak bagus, “kata Nur Alam.
Saat wartawan menyampaikan bahwa jalan yang di maksud adalah jalan penghubung Konawe dan Konawe Utara yang melintasi pegunungan Meluhu, ia dengan nada ketus mengatakan,”Bertahap Tidak Ada Uang”!?? ucapnya sambil berlalu.
Hal ini tentunya sangat disayangkan, dimana jalan ini merupakan jalan yang menjadi tanggung jawab dari pihak Provinsi Sulawesi Tenggara, yang sejak awal kepemimpinannya di Sulawesi Tenggara ini selalu di janjikan akan di bangun namun hingga kini jalan tersebut tetap saja rusak dan sering mengakibatkan kecelakaan pengguna jalan karena jalan yang terjal dan berlumpur.
Sebelumnya, jalan ini sebelum musim hujan memang sudah rusak namun langkah pembangunan dan perbaikannya terkesan terabaikan.Sampai warga menagih janji Nur Alam saat dirinya belum menjadi Gubernur akan membangun jalan ini, namun janji itu tinggal janji, bahkan dua periode dia jadi Gubernur jalan ini belum juga di aspal sesuai janjinya dulu.
(Andi Jumawi)
KOTABARU,kabarOne.com- Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah ludes terbakar di Desa Gunung Sari, RT 006…
KOTABARU,kabarOne.com- Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan produk daerah atau perda yang sudah disepakati…
LAMONGAN, Kabar One.com- Tim Inspektorat Pembantu (Irban) wilayah Kabupaten Lamongan segera memeriksa 6 (enam) Kepala…
JAKARTA, Kabar One.com : Dalam rangka mengantisipasi banjir saat memasuki musim penghujan, Pemprov DKI Jakarta…
Jakarta, Kabarone.com,-Terdakwa TM Hawari yang didakwa bersama-sama dengan Ir. Dwi Dharma Sugari, Candra Setiawan (sidang…
Jakarta, KABARONE : Ketua Pengadilan Tinggi Makassar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.Hum. mengharafkan Komisi III…