Rencana Mabes TNI Luncurkan Perpustakaan Digital, Pondok Cerdas Warga Ke Solokuro

Kabarone.com, Lamongan – Pusat Penerangan Mabes TNI meluncurkan Jejaring Perpustakaan Digital Puspen untuk Program Pondok Cerdas Warga baru-baru ini di Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur.

Program Pondok Cerdas Warga (PCW) kali ini di lakukan di lima wilayah Kodam se- Indonesia, yakni Kodam Brawijaya (V/BWR), Kodam Udayana dan yang tiga Kodam di luar jawa. Untuk wilayah Kodam V/BWR perpustakaan digital Pondok Cerdas Warga (PCW) yang rencana penyematannya pada tanggal 24 September nanti di tempatkan di Kodim 0812/23 Koramil Solokuro Lamongan Jawa Timur.
Kamis, (7/9/2017).

Ini atas penunjukan dari Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) Mabes TNI. Yang tata kelolannya melibatkan enam orang anggota Babinsa Solokuro, dari santri pondok Lingkar Perdamaian dua orang, dari Pelajar SMK wilayah Solokuro tiga orang, dari Mahasiswa Paciran tiga orang. Untuk jenis Paket Peralatan Pondok Cerdas minimalis dari formasi laporan yang di terima oleh Penerangan Kodim (Pendim) 0812 Lamongan adalah, Paket studio Knock Down dengan jumlah IT EM 9 macam, Desktop Perpustakaan Offline dengan jumlah IT EM 11 macam, Perlengkapan Layar Tancap dengan jumlah IT EM 3 macam, Rak UMKM dengan jumlah IT EM 2 macam, Diklat Screen Warga dengan jumlah IT EM 16 macam, Kids Science Lab dengan jumlah IT EM 2 macam.

Hal ini disampaikan oleh Lettu. Inf. Ali Mahmud, SH Pasi Intel Kodim 0812 yang mewakili Komandan Kodim 0812 Letkol. Inf. Sutrisno Pujiono, S.E, M.M karena berhalangan ada acara kegiatan ke Korem 082/CPYJ Citra Panca Yudha Jaya wilayah Mojokerto,” kata Pasi Intel Kodim 0812.

Lebih lanjut Pasi Intel, dalam menindaklanjuti hal tersebut, maka TNI berkolaborasi dengan seluruh komponen bangsa, salah satunya adalah peran serta penerbit secara berkelanjutan dalam mendukung tersedianya beragam konten ilmu pengetahuan yang berkualitas yang sangat dibutuhkan demi suksesnya kegiatan pondok cerdas warga.

Perpustakaan digital dalam menyediakan informasi sebagai ilmu pengetahuan yang berkualitas menjadi acuan riset serta sarana belajar bagi masyarakat.

Dengan tersedianya perpustakaan digital tersebut akan mendorong masyarakat dalam memperoleh informasi melalui knowledge sharing dari aset-aset pengetahuan yang ada,” pungkasnya (pul/pur/rul).