Menunggu Rekom Partai, Balon dan Partai pun Mendadak Diam

KEDIRI. Kabarone. com – mendekati akhir Nopember ini suhu politik di Kota Kediri mulai menghangat. Beberapa partai politik sudah memposisikan diri untuk berkoalsi dengan artai lain. Begitu juga para bakal calon Walikota juga sudah menimbang-nimbang bakal calon siapa yang akan digandengnya untuk mendampinginya sebagai wakil Walikota Kediri, di pertarunan Pilkada 2018 mendatang.

Salah satu bakal calon Walkota Kediri, Soejono Teguh Wijaya, menyatakan hingga kini masih tetap optimis bakal mengantongi rekomendasi pencalonan dirinya melalui Partai Golkar, Hanura, PPP dan PKB.

Soejono dalam keteragan sebelumnya memberikan sinyal bahwa bakal calon Wakil Walikota yang dipilinya berasal dari kalangan nahdliyin. Namu sayang hingga kini pula nama-nama bakal calon Wakil Walikota tersebut juga tak kunjung muncul.

Soejono pun saat dikonfirmasi persoalan ini memilih tetap diam tak memberikan keterangan.

Spekulasi nama-nama tokoh nahdliyin pun muncul beseliweran, apakah Gus Ab selaku Ketua PCNU Kota Kediri atau Gus Muid selaku Ketua DPC PKB.

Sementara itu Gus Muid ketika di konfirmasi terkait hal tetsebut juga tidak bersedia menjawab. Pesan WhatsAap yang dikirim wartawan kabarone.com ke Gus Muid yang juga Wakil Ketua di DPRD Kota Kediri juga belum dijawab.

Gerakan politik tutup mulut itupun juga merambah ke Banom NU seperti Fatayat. Ketua Fatayat NU Kota Kediri, Ning Mariyam saat dikonfirmasi kabarone.com  hanya terdiam dan terkesan menghindari pertanyaan yang satu itu.

“Jangan saya mas, kalau kita nderek apa nanti kata ibue (ning Lik yang juga ketua Muslimat NU red.),” jawabnya kepada Kabarone.

Hal yang sama juga ditunjukkan Gerakan Pemuda Ansor Kota Kediri.  Ketua GP Anshor Kediri, Gus Wahid saat menghadiri Rapimcab Pemuda Pancasila, juga tidak menjawab pertanyaan kabarone.com  terkait Pilwali Kediri 2018.

Menurut Gus Wazid, dinamika politik masih bisa berubah dalam hitungan detik. Sedangkan sikap resmi GP Ansor mengenai Pilwali Kediri sampai sekarang dinyataan masih masih netral.

 

(sis)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *