Categories: DaerahRegional

Kabag. Humas Agus Hendrawan: PNS Di Lamongan Selalu Terpantau dan Di Awasi Dengan Sistem Aplikasi e-Performance

Kabarone.com, Lamongan – Humas dan Protokol Pemkab. Lamongan, setiap PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan mau tidak mau harus bekerja memberi pelayanan sesuai bidangnya. Jika tidak, mereka harus siap-siap tunjangannya dipotong hingga 60 persen.
Itu bisa terjadi seiring diterapkannya aplikasi e-performance. Setiap kinerja yang dilakukan PNS Lamongan kini setiap harus dilaporkan melalui aplikasi ini. Jum’at, (09/03/2018).

“Aplikasi ini bertujuan untuk mengetahui kinerja PNS Kabupaten Lamongan setiap hari, dan hasilnya adalah laporan persentase kinerja dalam satu bulan pada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), “ ujar Kabag Humas dan Protokol Agus Hendrawan.

Dijelaskan pula oleh Agus, diberlakukannya aplikasi itu untuk mendukung Peraturan Bupati Lamongan No. 4 Tahun 2017 tentang Tambahan Perbaikan Penghasilan (TPP) Kepada Pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan.

Unsur yang diukur sebagai kinerja dalam e-Performance harus sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diemban oleh PNS setiap hari. Kinerja itu selanjutnya diakumulasi dalam satu bulan berdasarkan hasil Analisis Beban Kerja.

“e-Performance ini menjadi salah satu dasar pemberian besaran TPP, yakni 60 persen. Sedangkan sisanya sebesar 40 persen dinilai dari disiplin kehadiran,“ imbuhnya.

Untuk mengantisipasi laporan kinerja fiktif, atasan langsung PNS akan menjadi filternya. Setiap laporan kinerja di e-performance menjadi valid hanya jika sudah dicentang oleh atasan langsung PNS bersangkutan.

Karena itu tidak semua dapat mengakses aplikasi untuk mevalidasi kinerja di aplikasi itu. Hak akses hanya diberikan kepada pejabat dalam jabatan pimpinan tinggi, jabatan administrator dan jabatan pengawas untuk menyetujui kegiatan yang dilakukan oleh jabatan di bawahnya pada struktur OPD masing-masing.

Waktu pengisiannya adalah waktu pengerjaan kegiatan. Sementara jam kerja PNS Lamongan menurut Perbub No 3 Tahun 2017 adalah pada pukul 07.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB selama hari efektif.

“Karena Lamongan menerapkan 5 hari kerja, maka jam kerja efektif per hari sama sama dengan 5 Jam 37 Menit atau 337 Menit,” ujar Agus.

Aplikasi yang dibuat oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Lamongan itu telah disosialisasikan secara bergiliran kepada semua PNS pada tanggal 16 sampai dengan 29 November 2017 lalu,” tegas Kabag Humas dan Protokol Pemkab. Lamongan Agus Hendrawan,(pull/pur/tian).

redaksi

Share
Published by
redaksi

Recent Posts

Ditinggal Kerja, Rumah Ludes Terbakar; Policeline Terpasang

KOTABARU,kabarOne.com- Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah ludes terbakar di Desa Gunung Sari, RT 006…

12 hours ago

RPJMD Merupakan Produk Daerah, Syairi Mukhlis; RPJPD Bersinergi Dengan RPJPN

KOTABARU,kabarOne.com- Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan produk daerah atau perda yang sudah disepakati…

12 hours ago

Inspektorat Kabupaten Lamongan Sidak Rutin Di 6 Desa Kecamatan Sugio

LAMONGAN, Kabar One.com- Tim Inspektorat Pembantu (Irban) wilayah Kabupaten Lamongan segera memeriksa 6 (enam) Kepala…

2 days ago

Antisipasi Banjir, Camat Gambir Pimpin Gerebek Lumpur RW 02 di Kel Petojo Utara

JAKARTA, Kabar One.com : Dalam rangka mengantisipasi banjir saat memasuki musim penghujan, Pemprov DKI Jakarta…

2 days ago

PN Jakarta Utara Sidangkan Perkara Penipuan dan TPPU Bisnis Cangkang Kelapa Sawit Terdakwa TM Hawari Cs

Jakarta, Kabarone.com,-Terdakwa TM Hawari yang didakwa bersama-sama dengan Ir. Dwi Dharma Sugari, Candra Setiawan (sidang…

3 days ago

Waka Komisi III DPR RI, Kunker Pengadilan Tinggi makasar

Jakarta, KABARONE : Ketua Pengadilan Tinggi Makassar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.Hum. mengharafkan Komisi III…

3 days ago