Hendi : Denok Kenang adalah Juru Bicara Kota Semarang

Kabarone.com, SEMARANG – Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi), memberikan pengarahan kepada ke-25 pasangan finalis calon Denok Kenang 2018.

Memasuki hari kedua, Rabu (25/4) Rangkaian kegiatan Pemilihan Denok Kenang tahun 2018 di Ruang Komisi A dan B lantai 8 Gedung Moch Ihsan Balaikota, Hendi dalam audiensinya menyampaikan hal-hal apa saja yang harus dimiliki oleh seorang Denok dan Kenang sebagai duta wisata dan ikon Kota Semarang.

“Jadi gini, Denok Kenang ini bukan hanya kontes ganteng-ganteng dan cantik-cantikan, tapi, kami juga memilih orang Semarang yg dapat menjadi juru bicara Kota Semarang,” tutur Wali Kota.

Dirinya berharap juru bicara tersebut dapat menjual atau memperkenalkan Kota Semarang kepada orang luar kota maupun mancanegara agar lebih paham tentang hal-hal menarik di Ibu Kota Jawa Tengah ini.

“Maka dari itu, karena konteksnya kebudayaan dan pariwisata, maka adik-adik bisa bisa belajar banyak tentang sejarah dan budaya Kota Semarang, serta harus bisa berbicara mengenai budaya dan wisata apa saja yang ada di Kota Semarang,” imbuhnya.

Selain budaya dan pariwisata, Hendi juga menyebutkan beberapa event yang akan dilaksanakan di Kota Semarang dalam rangka HUT Kota Semarang ke-471.

“Adik-adik bisa ceritakan tentang event-event seperti Semarang Night Carnival, ajang balap internasional MXGP, Semarang Great Sale dan lain-lain mendatang. Kalau juru bicara tapi nggak ngerti tentang Kota Semarang jadinya wagu atau gak pas,” ujar orang nomor satu kota Semarang.

Sementara itu, selain hal di atas, Hendi juga membeberkan kepada para finalis bahwa IPM di Indonesia telah meningkat, melebihi kota-kota besar lain seperti Bandung dan Surabaya.

Di akhir audiensi, selain kepada para finalis, dirinya juga berharap untuk semua warga Kota Semarang agar tetap jaga kebanggaan kepada kota sendiri.

“Kita harus bangga dulu jadi warga Semarang. Kita kan bernafas dan hidup di Semarang, jadi apa yang telah diberikan dari tempat ini juga harus kita pedulikan,” tandas Wali Kota. (Amr)