Raza KDI Jadi Juri Diajang Kontes Dangdut (KDP) Season 2 Kalsel Tahun 2021 Di Tanah Bumbu

BATULICIN,kabarone.com- Sebagai seorang seniman, pedangdut asal Kotabaru yakni Razanah atau yang di kenal Raza KDI rupanya kini juga aktif menjadi seorang juri di berbagai event musik dangdut.

Jebolan 16 besar Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2018 ini, belakangan sering dilibatkan menjadi juri di berbagai event yang ada di Kotabaru dan Tanah Bumbu.

Misalnya saja saat ini, penyanyi yang akrab disapa Raza KDI ataupun Razanah ini didapuk menjadi juri dalam kontes dangdut pemuda (KDP) season 2 yang diselenggarakan oleh Akay Management Tanah Bumbu.

Kontes Dangdut Pemuda (KDP)Tahun 2021 yang laksanakan oleh Akay Management Tanah Bumbu, digelar di Gedung Serbaguna Desa Batuah Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu yang di ikuti sebanyak 100 peserta yang mendaftar dan ikut audisi serta tetap mengutamakan prokes.

Untuk kontes dangdut pemuda sebanyak 45 orang, singing Contest pop religi 15 orang, untuk kontes dangdut umur 31 keatas sebanyak 15 orang dan total keseluruhan 75 orang.

Raza tidak sendirian menjadi juri untuk kontes dangdut pemuda (KDP) season 2 ini, melainkan bersama tiga juri lainnya.

Alhamdulillah saya sering di minta oleh teman- teman panitia untuk jadi juri khususnya di bidang tarik suara, di samping itu karena menyanyi itu merupakan hobby saya, ya saya membantu teman-temanlah juga biar sukses setiap event yang di adakan, apalagi di Akay Management inikan teman saya semua, ujar Raza sapaan akrabnya, Minggu 19/9/2021.

Kalau tidak salah saya sudah beberapa kali dipercaya menjadi juri setelah mengikuti audisi KDI 2018 lalu, jelas wanita murah senyum dan berparas cantik ini.

Raza pun mengaku sangat senang sekaligus bangga mendapat kepercayaan menjadi juri di ajang kontes dangdut pemuda (KDP) season 2 Kalsel ini.

Sebenarnya kita perlu berbangga hati, karena masih ada teman- teman yang perduli dengan dunia musik tarik suara, karena musik dangdut merupakan musik tradisional yang cukup populer di Indonesia dan musik dangdut ini tidak pernah bosan atau dolak di dengar dan sampai saat ini eksistensinya masih bertahan di kancah musik tanah air Indonesia, katanya.

Raza sangat berharap event- event dunia musik tarik suara selalu mendapat dukungan dari segenap pihak baik dari Pemkab setempat dan stakeholder lainnya, ujarnya mengakhiri.(HRZ)