Alat Berat Bikin Macet Jalan Daan Mogot Proyek Saluran Air Miliaran Rupiah Tanpa Aktivitas

Hukum282 views

Jakarta Kabarone.com,-Proyek saluran air atau pembuatan gorong gorong pengendali banjir di Jalan Daan Mogot, di Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat tanpa aktivitas sehingga terlihat terkesan mangkrak.

Dalam dua pekan belakangan ini terlihat alat berat beko atau excavator dua unit diparkir (nangkring) parkir dipinggir jalan Daan Mogot tanpa melakukan aktifitas, sehingga mempersempit badan jalan yang berpotensi mengakibatkan lalu lintas jalan raya Daan Mogot macet. Selain alat berat pekerjaan proyek juga dibuat pagar seng pambatas yang memakan badan jalan. 

Dilokasi proyek saluran tersebut tidak ada terpampang nama perusahaan atau badan usaha pihak ketiga yang mengerjakan proyek gorong gorong raksasa tersebut. Namun pengerjaan proyek terlihat kubangan air karena galian tanah dan matrial gorong gorong terpampang dilokasi proyek tapi belum terpasang. Entah menunggu apa, pihak pelaksana proyek membiarkan stop pengerjaan, sehingga matrial saluran tersebut belum terpasang.

Masyarakat berharap Dinas Sumaber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta selaku pengawas dan pengguna anggaran APBD tahun 2022, supaya segera menyelesaikan perbaikan atau pembuatan gorong gorong antisivasi banjir di pemukiman warga Kelurahan Cengkareng Timur itu sebelum musim penghujan. Hal itu disampaikan masyarakat sehubungan dengan perintah Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi H, beberapa minggu lalu saat meninjau rumah pompa di Jakarta Utara, ucap warga 15/11/2022.

Saat itu Heru memerintahkan Dinas/Sudin SDA agar segera menyelesaikan pengerjaan pengerjaan proyek saluran air dan pembuatan rumah pompa, supaya dapat difungsikan pada musim penghujan.

Namun hal itu seolah olah tidak diperdulikan Dinas /Sudin SDA Jakarta Barat, dengan menelantarkan proyek pembuatan saluran di jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.

Menyikapi dugaan mengkraknya proyek saluran bernilai miliaran rupiah tersebut, Kepala Dinas Prov DKI Jakarta /Kasudin SDA Jakarta Barat belum dapat dimintai komentarnya. 

Demikian juga Walikota Administrasi Jakarta Barat, Yani, tidak memberikan tanggapan saat diklarifikasi melalui telpon genggamnya, terkait penanggulangan banjir di wilayah Jakarta Barat, 15/11/2022.

Sementara Roy Humas Dinas SDA menyampaikan terkait dugaan mangkraknya pengerjaan saluran tersebut agar di konfirmasi dengan mengirim surat ke Dinas SdA, atau ke Sudin SDA Jakarta Barat, ucapnya melalui telpon genggamnya. 

Penulis : P.Sianturi 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *