Camat Tanah Abang Pimpin Pembongkaran Lapak Liar Diatas Saluran Jalan Kota Bumi

Metropolitan92 views

Jakarta Kabarone.com,-Camat Tanah Abang, Kota Administrasi Jakarta Pusat, Dicky Suherlan, pimpin Pembongkaran Lapak Liar yang berdiri di badan jalan dan menutupi Saluran air.

Sedikitnya 35 lapak liar yang berdiri tepatnya di jalan Kota Bumi, Tanah Abang, Jakarta Pusat itu, dibongkar paksa Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kecamatan Tanah Abang bersama petugas sektoral lainnya, 06/06/2023.

Menurut Camat Tanah Abang, sebelum Pembongkaran dilakukan, pihaknya sudah menyampaikan himbauan kepada para pemilik Lapak agar membongkar sendiri lapaknya, namun mereka tidak mengindahkannya sehingga petugas membongkar paksa lapak lapak yang digunakan berdagang tersebut.

Kata Camat, pembongkaran lapak lapak tersebut dilakaukan untuk penataan ruang bahu jalan dan untuk memaksimalkan fungsi saluran air, guna mengantisifasi banjir di sepanjang jalan Kota Bumi tersebut. Keberadaan sejumlah lapak tersebut sudah bertahan tahunan sehingga dilakukan penataan kawasan agar di fungsikan untuk kepentingan umum.

Camat Dicjy menambahkan, sesuai prosedur yang berlaku sudah dilakukan. Secara persuasif dan secara surat administrasi pun sebelum dilakukan Pembongkaran sudah dilakukan tapi warga pemilik Kapak tidak mengindahkannya.

“Karena lokasi lapak tersebut akan ditata untuk kepentingan umum sehingga petugas tetap membongkarnya, walau warga pemilik sempat memprotes Pembongkaran tersebut, ungkap Dicky, 6/6/2023.

Dicky juga menambahkan, selain Lapak liar yang berdiri di jalan Kota Bumi, penertiban juga akan dilakukan terhadap bangunan liar yang ada di jalan kawasan Martapura Raya, akan dilakukan pembongkaran.
Demikian juga ditempat lain kawasan Tanah Abang, Camat menghimbau, “kepada warga pemilik lapak liar agar membongkar bangunan Lapak yang berdiri di badan jalan dan diatas saluran air, supaya tidak mengganggu kepentingan umum,” ungkapnya menegas.

Penulis : P.Sianturi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *