IZI Gelar Dzikir dan Santunan Anak Yatim, Taj Yasin : Nabi Kita Juga Yatim

KABARONE.COM,SEMARANG -Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Tengah menggelar acara Dzikir bersama dan Santunan diikuti 286 anak yatim dan para donatur di Wisma Perdamaian Semarang, Minggu (30/7/2023).

Helatan sosial untuk memuliakan anak yatim ini dikemas dalam tajuk ‘ Munajat Cinta Anak Yatim’.

Kepala Kantor Perwakilan IZI Jawa Tengah, Djoko Adhi Saputro, menyampaikan kegiatan ini menjadi sarana memuliakan yatim dan mempertemukan dengan donatur,

“Kegiatan munajat cinta anak yatim ini jadi harapan para anak yatim dan donatur untuk meraih harapan harapan kebaikan, mudah mudahan para donatur makin diluaskan rejekinya dan para yatim semakin kuat membangun optimisme dalam menggapai citanya,” terang Djoko saat memberikan sambutan.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen hadir ditengah acara dan memberi semangat kepada anak – anak yatim dengan cerita kisah para ulama dan orang hebat (shaleh) dimana mereka memulai perjuangannya dalam keadaan yatim.

“Biasanya kalau dibulan Muharram ini, seperti yang disampaikan Rasulullah salah satunya menyantuni anak yatim, mengelus kepalanya seraya berdoa semoga anak-anak yatim ini bisa futuh (kebuka) hatinya untuk istiqomah dalam beribadah, belajar dan seterunya. Ini yang kita semangatkan dan tadi saya ceritakan kisah nabi kita sendiri juga yatim lho, dan itu bisa ditiru para ulama semangatnya,” jelas Gus Yasin, sapaan akrab Wakil Gubernur Jateng.

Usai pemberian santunan, dilanjutkan acara utama dzikir dan doa bersama dipimpin oleh ulama Jawa Tengah Al Habib Ja’far Shodiq Al Musawwa. Tak lama kemudian para donatur bergantian berdoa yang seketika di amini oleh anak-anak yatim yang hadir.

Selain itu, acara juga dimeriahkan oleh Inisiatif Band, kelompok musik religi yang beranggotakan para difabel dari Kabupaten Semarang.

Penyelenggaraan ‘Munajat Cinta Anak Yatim’ didukung oleh para donatur serta YBM PLN UP3 Semarang, LAZ Annur PT PLN Indonesia Power Semarang, BAI BPS Provinsi Jawa Tengah, KPP Pratama Semarang Selatan, KPP Pratama Gayamsari, Gaussian Kamil School (GKs), serta IZI Point Bunayya, Bina Amal dan Lazis Harapan dihadiri oleh anak yatim dari Kota Semarang, Ungaran, Kabupaten Kendal dan Demak.

penulis : amir f