Kajati Jabar Jadi Keynote Speaker di Seminar Workshop PDAM Tirta Wening

Kabarone.com, Bandung — Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Setia Untung Arimuladi menjadi keynote speaker dalam seminar workshop tentang Upaya Pencegahan dan Pendeteksian Fraud di lingkungan PDAM Tirta Wening Kota Bandung pada Selasa (18/04/17) pukul 09.00 Wib bertempat di Hotel Luxton Citarum Bandung.

Acara yang diselenggarakan oleh PDAM Tirta Wening tersebut dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Setia Untung Arimuladi, Kepala BPKP Jawa Barat Deni Suardi, Kepala Inspektorat provinsi Jawa Barat, Dirut PDAM Tirta Wening H. Sonny Salimi.

Adapun peserta kegiatan seminar workshop tentang Upaya Pencegahan dan Pendeteksian Fraud di lingkungan PDAM Tirta Wening Kota Bandung tersebut adalah para karyawan PDAM Tirta Wening.

Kajati Jabar Setia Untung Arimuladi  menyampaikan bahwa fraud atau yang lebih dikenal sebagai perbuatan curang telah menjadi permasalahan global yang terus mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun, maka dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan dapat mencegah dan meminimalisir praktek fraud di lingkungan PDAM Tirta Wening dan BUMD lainnya. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini dengan harapan dapat mewujudkan PDAM Tirta Wening yang memiliki tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) dan berharap bahwa upaya PDAM Tirta Wening dapat menjadi contoh yang baik kepada BUMD lainnya,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Kajati Jabar Setia Untung Arimuladi  turut menekankan kepada para peserta akan bahaya dan dampak negatif praktek fraud, hal ini karena praktek fraud merupakan sebuah tindak pidana yang dapat merugikan individual, perusahaan dan bahkan menyebabkan kerugian negara.

Maka untuk mengatasi dan mencegah terjadinya praktek fraud di lingkungan kerja, Kajati memberikan strategi-strategi yang dapat digunakan oleh BUMD untuk mencegah terjadinya praktek fraud yang sarat dengan unsur pidana tersebut.
Sebagai penutup, Kajati Jabar menghimbau kepada para peserta untuk bersama-sama menghindari praktek fraud untuk mewujudkan lingkungan kerja yang memiliki tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) demi terciptanya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong sesuai dengan visi Presiden Jokowi. “Setiap individu haruslah memainkan peran mereka dengan cara yang elegan dan tidak excessive untuk mewujudkan PDAM Tirta Wening yang terhindar dari praktek fraud,” katanya. (Sena).