Kodim 0103/Aut Gencar Jalankan Program RTLH

ACEH UTARA,kabarone.com, – Komando Distrik Militer (Kodim) 0103/Aut gencar melaksanakan program renovasi rumah tidak layak huni (RTLH) yang sengaja digagas oleh pihak TNI-AD dalam upaya meningkatkan, sekaligus memberikan pemahaman terhadap para pemuda akan pentingnya menanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme.

Komandan Kodim (Dandim) 0103/Aut Letkol Inf Agung Sukoco, S.H, Selasa 12 November 2019 kepada media ini mengatakan, program renovasi rumah tidak layak huni mendapat alokasi 1 unit. Sementara untuk rumah yang akan direnovasi yakni kediaman milik Ibu Mariani yang terletak di Desa Pusong Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Aceh.

Kepedulian Dandim 0103/Aut kepada masyarakat kurang mampu dalam program renovasi rumah tidak layak huni tersebut mendapat dukungan dari seluruh masyarakat khususnya warga Pusong Lama, karena Kodim 0103/Aut berkenan membantu masyarakat lebih maju dan sejahtera.

Letkol Inf Agung Sukoco menambahkan, agar kegeiatan renovasi tersebut disiapkan dengan baik. Serta kegiatan tersebut merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat, menumbuhkan semangat gotong-royong dan kepedulian masyarakat, yang juga menjadi sarana membangun silaturahmi dan komunikasi masyarakat.

Seraya menambahkan, kegiatan ini juga merupakan representasi, saya mengharapkan agar dengan dicanangkan kegiatan Bakti TNI untuk pelaksanaan renovasi TA. 2019 ini akan semakin memberikan kontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan.

“Untuk mewujudkan ini semua sangat diperlukan langkah koordinasi dan kerjasama yang sinergis antara Pemko Lhokseumawe dengan Kodim 0103/Aut, selain itu partisipasi aktif dari masyarakat menjadi kunci penentu keberhasilan dan kelancaran kegiatan Renovasi Rumah tidak layak huni” pungkasnya.

Sementara itu, pemilik rumah yang mendapatkan bantuan renovasi dari Kodim 0103/Aut, Ibu Mariani mengucapkan terima kasih ucapan terima Kasih kepada TNI-AD terkusus kepada Komandan Kodim (Dandim) 0103/Aut karena sudah bersedia merenovasi rumahnya yang dindingnya sudah lapuk dan tidak layak huni.(Fadhil)