Categories: Daerah

Dinkes Keluarkan Program Tekan Kasus Kematian Covid19

Lamongan, Kabarone.com – Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Kesehatan membuat sebuah program untuk menekan jumlah kasus kematian akibat covid19. Terobosan tersebut adalah Program Perlindungan Comorbid Covid19 (PPCC).

Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kabupaten Lamongan dr. Taufik Hidayat yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan.

“Jadi kita membuat Program Perlindungan Comorbid Covid19. Comorbid yang dimaksud yakni penyakit penyerta yang biasanya adalah penyakit tidak menular (PTM),” ungkap Taufik Hidayat.

Dia menjelaskan bahwa PTM telah menjadi masalah besar di masyarakat selama pandemi covid19. Menurutnya PTM menjadi comorbid atau pemberat dari covid19 sehingga sebagian besar pasien yang meninggal dengan positif covid19 adalah orang yang mempunyai comorbid berupa hipertensi (HT), Diabetus Melitus (DM), Kanker (Ca).

“Orang-orang yang mempunyai comorbid harus berada dalam  pantauan rutin kontrol dan minum obat. Oleh karena itu kita lakukan PPCC ini yakni suatu program perlindungan kepada masyarakat beresiko atau rentan dalam menghadapi adaptasi kebiasaan baru,” ungkap Taufik Hidayat.

Dia juga menjelaskan bahwa PPCC ini akan menyaring orang-orang yang mempunyai aktivitas tinggi bekerja di kerumunan dan mempunyai potensi comorbid PTM agar mereka siap dan bisa bertahan di era new normal sehingga mereka bisa tetap sehat dengan stabilnya comorbid.

“Kami menyasar tempat kerumunan mata pencaharian seperti pasar, semua warga yang mempunyai riwayat PTM dan atau berusia 50 tahun ke atas, pengunjung tetap (penjual, pembeli rutin berbelanja) serta yang kondisi imun menurun (lemas, pucat),” jelas  Taufik Hidayat.

Taufik Hidayat mengungkapkan bahwa pada bulan Juni telah dilakukan screening sebanyak 1.862 orang di 33 pasar yang dilakukan di 33 puskesmas dengan hasil 199 orang HT, 389 orang DM dan 33 orang keduanya (HT dan DM). Mereka dirujuk dan kontrol di puskesmas untuk selanjutnya diberi obat diminum secara teratur serta disarankan mengikuti program pengelolaan penyakit kronis (prolanis), periksa satu bulan sekali dan boleh beraktivitas atau berjualan dengan memakai masker, sering cuci tangan, rajin periksa ke puskesmas dan meningkatkan pola hidup sehat.

Dari data yang telah dihimpun per Rabu (15/7) terdapat kenaikan yang cukup banyak pada angka kesembuhan pasien positif covid19 yakni 20 orang sehingga total pasien sembuh menjadi 146 orang dari 277 pasien positif covid19. Sisanya sebanyak 89 pasien masih dalam perawatan dan 42 lainnya meninggal. (HMS)

Redaksi

Share
Published by
Redaksi

Recent Posts

Dua Raperda Pemkab Kotabaru di Sidangkan DPRD Kotabaru

KOTABARU,kabarOne.com- Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kotabaru masa persidangan III Rapat ke-9 tahun sidang 2023/2024 digelar…

6 hours ago

Ketua DPRD Kabupaten Lamongan, H. Abdul Ghofur Mengucapkan Selamat Atas dikukuhkan dan diterimakannya SK (PPPK) Formasi tahun 2023

Lamongan,Kabar One.com-Ketua DPRD Kabupaten Lamongan, H. Abdul Ghofur beserta jajaran Anggota Legislatif lainnya mengapresiasi langkah…

7 hours ago

Satpol PP Lamongan Gencar Lakukan Pemberantasan Rokok Ilegal

Lamongan,Kabar One.com-Dalam rangka intensifkan pemberantasan rokok ilegal, sebanyak 5.780 batang rokok ilegal di Kabupaten Lamongan…

8 hours ago

GNSTA dan LKD Digelar Pemkab Kotabaru, Arsip Sebagai Sumber Informasi

KOTABARU,kabarOne.com- Pencanangan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) dan pemusnahan arsip inaktif pada lembaga kearsipan…

15 hours ago

Ungkapan Mantan Kapolres Kotabaru di Malam Pisah Sambut, Ini Kata Wabup Arul

KOTABARU,kabarOne.com- Malam Ramah Ramah Pisah Sambut Kapolres Kotabaru dari AKBP Dr. Tri Suhartanto kepada AKBP…

20 hours ago

Tiba di Mapolres, AKBP Doli M Tanjung Disambut Hangat

KOTABARU,kabarOne.com- Setelah dilaksanakannya serah terima jabatan Kapolres AKBP Doli M Tanjung, S.I.K yang baru saja…

1 day ago