RPJMD Kabupaten Kotabaru 2025-2029, Rambu- Rambu Kegiatan Pembangunan

KOTABARU,kabarOne.com- Pemkab Kotabaru melalui Dinas Lingkungan Hidup Kotabaru melaksanakan Kajian lingkungan hidup strategis (KLHS) untuk rencana pembangunan jangka menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kotabaru 2025-2029, bertempat di meeting room lantai I Hotel Galerry, Rabu (7/8/2024).

Kegiatan dihadiri Asisten II Setda Kotabaru Murdianto, Kadis LH, SKPD lingkup Kotabaru, perwakilan Polres Kotabaru, BPS, tenaga ahli LPPM ULM, perguruan tinggi, LSM dan tokoh masyarakat.

Asisten Ii Setda Kotabaru Drs. Murdianto memberikan apresiasi kepada Dinas Lingkungan Hidup yang sesuai dengan fungsinya untuk bisa melaksanakan kegiatan ini sehingga RPJMD yang sedang berjalan susunannya ini bisa kita support dan bisa tersusun dengan baik sesuai dengan waktu yang dibutuhkan.

“RPJMD Kabupaten Kotabaru 2025-2029 yang mana RPJMD ini adalah rambu-rambunya kegiatan pembangunan di Kabupaten Kotabaru, dan tentunya setiap pembangunan harus di cantumkan dengan kelestarian lingkungan tentu RPJMD yang kita buat itu senantiasa sudah mempertimbangkan aspek-aspek yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan hidup,” jelasnya.

Kata Murdianto, oleh karena itu harapannya ketika inspirasi dari berbagai kajian-kajian, terutama kajian lingkungan harapannya RPJMD itu bisa mengantisipasi kegiatan-kegiatan pembangunan yang kita laksanakan baru pertumbuhan perekonomian.

“Dalam rangka mengendalikan atau dalam rangka mengantisipasi tentunya termometer kejadian yang kita buat semaksimal mungkin benar-benar memperhatikan upaya pelestarian lingkungan hidup melalui berbagai kajian-kajian sehingga kajian yang kita hasilkan benar-benar bisa berjalan dengan kebijakan melestarian lingkungan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kotabaru Maulidiansyah mengatakan, FGD 3 merupakan analisis capaian tujuan pembangunan berkelanjutan, dan Konsultasi publik identifikasi isu pembangunan berkelanjutan paling strategis di Kabupaten Kotabaru,

Lebih lanjut, terkait dengan perencanaan pembangunan maupun pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia, salah satu persyaratan penyusunan KLHS agar bisa terpenuhi dokumen dan memperkaya daripada RPJMD itu, dan tentunya isu-isu strategis ke depan akan sangat banyak.

“Kabupaten Kotabaru sebagai daerah yang sedang berkembang tentunya akan banyak terjadi perubahan-perubahan, dan itu akan menjadi bagian terpenting visi-misi Kepala Daerah terpilih,” sebutnya.(HRB)

By; Herpani