Lima Pembunuh Hajjah Diringkus Polisi, Statusnya Masih Pelajar Dibawah Umur

Kabarone.com,Lamongan – Warga Desa Brengkok Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan digegerkan dengan peristiwa pembunuhan seorang janda yang bernama Hj. Suntiamah (61). Miris sekali, bahwa lima pelaku pembunuhan tersebut masih tetangga korban dan masih dibawah umur serta berstatus pelajar.

Setelah peristiwa tersebut akhirnya anggota Satreskrim Polres Lamongan berhasil mengungkap para pelaku yang diantaranya adalah H-A (16), N-D (16), A-F (18), D-I (18) dan A-N (16). Kelima pelaku tersebut ditangkap saat berada di rumahnya masing-masing.

Peristiwa penangkapan tanpa adanya perlawanan dan dari penangkapan para pelaku petugas berhasil mengamankan barang bukti sebuah sepeda motor Suzuki Satria nopol S 3210 LM yang digunakan untuk melakukan aksi pencurian dan sebuah tas milik korban.

AKP. Wahyu Norman Hidayat Kasatreskrim Polres Lamongan, saat dimintai keterangan mengungkapkan, “Memang benar, ada lima pelaku yang kita ditangkap dan para pelaku masih dibawah umur.”

Lanjut Norman, saat ini, pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan penyidikan terhadap para pelaku secara inten untuk mengungkap motifnya. “Seperti diketahui sebelumnya, Hj Suntiamah ditemukan tewas di atas tempat tidur di kamarnya sekira pukul 07.20 WIB pada Minggu 26 Mei 2019”, ungkap AKP. Norman.

Kejadian tersebut diketahui pertama kali oleh Murti (65) tetangga korban yang mendatangi rumah korban, sebelumnya karena merasa curiga pintu rumah korban terbuka tidak seperti biasanya. Lalu, ia memberanikan diri masuki ke rumah korban dan memanggil korban berkali-kali, namun tidak ada jawaban dari dalam rumah. Akhirnya ia masuk ke dalam rumah korban, tepatnya di kamar, saksi begitu kaget saat mengetahui korban sudah dalam posisi terlentang di atas tempat tidurnya dengan badan tertutup selimut warna putih.

“Saksi Murti saat mengetahui korban sudah tidak bernyawa, sontak berteriak kencang dan memanggil para tetangga untuk meminta tolong dan selanjutnya atas kejadian tersebut dilaporkan ke Mpolsek Brondong Lamongan melalui perangkat desa setempat”, pungkasnya (Pul/Ian/Pur).