Perusahaan di Jateng Salurkan CSR, Wagub : Bantu Entaskan Kemiskinan

REMBANG,kabarone.com- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen melakukan langkah nyata dalam rangka menekan angka kemiskinan.

Diantaranya seperti yang dilakukan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen dengan menggandeng sebuah perusahaan swasta melalui program corporate social responsibility (CSR).

Wagub Jateng Taj Yasin berharap dengan adanya kerjasama antara Pemprov Jateng dan Perusahaan melalui penyaluran program CSR nya bisa menumbuhkan kepedulian perusahaan terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat yang kurang beruntung.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, tentu kami sangat bahagia dan tentu kami sangat senang, di tengah-tengah himpitan pandemi Covid-19 yang belum selesai ini, kita dibantu oleh salah satu stakeholder yang ada di Jawa Tengah yaitu Pabrik Rokok Sukun yang ada di Kudus, membantu kami dalam pengentasan kemiskinan,” kata Taj Yasin pada acara Santunan 10.000 Anak Yatim di Pendapa Museum RA Kartini beberap hari lalu.

Sebagai informasi, bahwasanya saat ini dii Jateng ada 15 kabupaten yang berada di zona merah atau tingkat kemiskinannya tinggi, di atas kemiskinan nasional. Antara lain yaitu Kabupaten Kebumen (17,83 persen), Kabupaten Wonosobo (17,67 persen), Kabupaten Brebes (17,43 persen), Kabupaten Pemalang (16,56 persen) dan Kabupaten Purbalingga (16,24 persen).

Bahkan pemerintah pusat pun memprogramkan pengentasan kemiskinan ekstrem di 5 daerah di Jateng, yang kemiskinannya tertinggi. “Saat ini, inilah bentuk bahwa stakeholder yang ada di Jawa Tengah benar-benar menjalankan gotong royong untuk sama-sama mengentaskan kemiskinan,” tandas Wagub.

Taj Yasin menambahkan pelaksanaan CSR oleh pabrik rokok Sukun ini sejalan dengan program yang tengah dilakukan Pemprov Jateng dalam menangani anak-anak terdampak Covid-19.

Dimana ada 7.967 anak di Jateng yang menjadi yatim, piatu dan yatim piatu. Mereka butuh diperhatikan kebutuhan dasarnya, pendidikannya, pengasuhannya dan kesehatannya.

“Apa yang dilakukan oleh kawan-kawan pabrik seperti ini, menunjukkan bahwa komitmen dari sebuah lembaga yang ada di Jawa Tengah. Yang memiliki perusahaan, menunjukkan komitmen kita terhadap apa yang diinstruksikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, yaitu menyalurkan CSR-nya ke berbagai daerah untuk penanggulangan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan,” kata Wagub mengakhiri. **AMR