Dianggap Mampu Bekerja, Seorang Hakim Dipercaya Jadi Sekjen Organisasi Beladiri

Jakarta Kabarone.com,-Djuyamto SH MH, seorang Hakim, dipercaya sebagai pengurus organisasi bela diri menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) pengurus Pusat Taekwondo Jidokwan Indonesia.

Djuyamto yang bertugas sebagai Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan ini, dilantik sebagai Sekjen oleh Ketua Dewan Master Jidokwan Indonesia, Master Bambang Nugraha, masa bakti 2022-2027. Pelantikan tersebut dilaksanakan di Jakarta pada 14/12/2022.
 
Djuyamto SH, MH, kelahiran Jawa Tengah yang juga sebagai Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, serta Humas Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan itu, dipercaya dan dilantik sebagai pengurus organisasi karena dianggap mampu menjalankan amanah untuk mengembangkan olahraga bela diri di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Dimana organisasi Taekwondo Jidokwan Indonesia yang berasal dari negara gingseng Korea Selatan itu, saat ini dibawah kepemimpinan Andrie Tjioe.

Struktur kepengurusan Taekwondo Jidokwan Indonesia dengan posisi sebagai berikut : Ketua dijabat Andrie Tjioe, Sekjen Djuyamto SH MH, Wasekjen KPH M.Adjie Notonegoro, Bendahara Umum Ronny Feriyanto. Sementara Dewan Pembina diisi Mayjen TNI Rodon Pedrason, Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun, Kolonel Inf Anan Nurakhman dan RM Suryo Atmanto.

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Master Jidokwan Indonesia tanggal 2 Desember 2022, tentang Susunan Pengurus Pusat Taekwondo Jidokwan Indonesia masa bakti 2022-2027, ditandatangani Master Bambang Nugraha, selaku Dewan Master Jidokwan Indonesia.

Master Bambang Nugraha mengamanatkan kepada seluruh pengurus Taekwondo Jidokwan Indonesia yang sudah dilantik, supaya mampu menampilkan Taekwondo Jidokwan dengan ciri khas Nusantara Indonesia walau seni beladiri tersebut berasal dari Korea. Sementara Dewan Pembina Jidokwan Indonesia Mayjen TNI Rodon Pedrason sangat mengapresiasi pelantikan pengurus tersebut.

Dewan Pembina mengharapkan, “Taekwondo Jidokwan Indonesia merupakan ajang olahraga di Indonesia yang harus mampu menjadi pemersatu anak bangsa dan juga mampu berkolaborasi dan bersinergi dengan organisasi lainnya serta komponen bangsa lainnya,” ungkapnya.

Penulis : P.Sianturi