HUT Ke- 48, Indocement Berikan Bantuan Paket Dan Edukasi Stunting

Daerah243 views

KOTABARU,kabarOne.com- Berikan bantuan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) untuk Balita Stunting & Ibu Hamil Resiko Stunting Di Desa Mitra dilakukan oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Tarjun bertempat di Club House Indomaret Tarjun, Rabu 26/7/2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh ketua TP PKK Kabupaten Kotabaru Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar, Ibu Sekda, Camat Kelumpang Hilir, Ketua PKK Kecamatan, Puskesmas Kelumpang Hilir & Hulu, Bkkbn Kelumpang Hilir, Menagement ITP, IMI, SP ITP dan Seluruh Perwakilan Kader Posyandu di Desa Mitra.

Bantuan PMT yang di berikan sebanyak 38 orang penerima manfaat, 19 org Balita Stunting dan 19 org ibu hamil Resiko Stunting untuk 9 Desa mitra ITP.

Ketua TP PKK Kabupaten Kotabaru Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar menyampaikan, Dalam Rangka Upaya Percepatan Dan Pencegahan Stunting, Pemerintah Saat Ini Harus Berupaya Untuk Mencapai Target Penurunan Prevalensi Stunting Sebesar Maksimal 14% Pada Tahun 2024 Mendatang.

“Penurunan Stunting Memerlukan Intervensi Yang Terpadu, Mencakup Intervensi Gizi Spesifik Dan Intervensi Gizi Sensitif,” ujarnya.

Lebih lanjut, salah satu Intervensi Gizi Spesifik Adalah Menyediakan Pmt Berbahan Dasar Lokal, sehingga Pelatihan Hari Ini Sebagai Salah Satu Rangkaian Kegiatan Ulang Tahun PT Indocement Tunggal Prakarsa Yang Ke-48.

Ini salah satu cara yang tepat untuk membantu kader dalam mendapatkan pengetahuan tentang cara pembuatan dan kreasi tentang makanan tambahan serta memberikan motivasi dan inisiatif bagi Ibu untuk membuat dan mengkreasikan makanan untuk anak sehingga kemauan anak untuk makan hadi meningkat man disamping Itu kebutuhan gizi seimbang qnak dapat terpenuhi,” jelas Fatma.

Selain itu, dalam rangkaian kegiatan HUT ITP yang ke- 48 ini melalui program CSR, indocement gelar pelatihan PMT berbahan pangan lokal yang diikuti sebanyak 30 peserta Kader Posyandu di Desa Mitra yang langsung di berikan oleh instruktur dari tim gizi dari Puskesmas Kelumpang Hilir serta chef dari Indocement.

Kegiatan PMT berbahan pangan lokal diharapkan dapat mendorong kemandirian keluarga dalam penyediaan makanan bergizi dengan memanfaatkan potensi pangan lokal secara berkelanjutan.

Sementara General Manager Plant 12 Tarjun Agus Fahri Rasad melalui SHCSR Department Head Indocement Plant Tarjun M. Syaifuddin mengatakan, dalam rangkaian kegiatan HUT ITP ke 48 ini melalui program “INDOCEMENT BAIK” ini merupakan wujud bentuk kepedulian perusahaan dalam upaya mendukung pemerintah dalam percepatan penurunan angka stunting khususnya di wilayah Kabupaten Kotabaru.

Yang mana bantuan ini juga merupakan hasil donasi dari karyawan indocement tarjun yang di berikan dalam bentuk paket gizi untuk balita stunting & ibu hamil resiko stunting.

Kegiatan ini juga sejalan dengan Program SDG’s No.3, Pilar Kesehatan yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia.

“Indonesia mempunyai masalah gizi yang cukup berat yang ditandai dengan banyaknya kasus gizi kurang pada anak balita, usia masuk sekolah baik pada laki- laki dan perempuan,”Syaifuddin.

Iya menambahkan, masalah gizi pada usia sekolah dapat menyebabkan rendahnya kualitas tingkat pendidikan, tingginya angka absensi dan tingginya angka putus sekolah dan malnutrisi merupakan suatu dampak keadaan status gizi baik dalam jangka waktu pendek maupun jangka waktu lama.

Stunting adalah salah satu keadaan malnutrisi yang berhubungan dengan ketidakcukupan zat gizi masa lalu sehingga termasuk dalam masalah gizi yang bersifat kronis.

Stunting diukur sebagai status gizi dengan memperhatikan tinggi atau panjang badan, umur, dan jenis kelamin balita.

Kebiasaan tidak mengukur tinggi atau panjang badan balita di masyarakat menyebabkan kejadian stunting sulit disadari, hal tersebut membuat stunting menjadi salah satu fokus pada target perbaikan gizi di dunia sampai tahun 2025.(HRB)

By; Herpani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *