SEMARANG,kabarone.com- Polda Jawa Tengah resmi meluncurkan Kendaraan Bermotor (Ranmor) Tim Tindak Covid -19 untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan Covid -19.
“Ranmor Tim Tindak Covid -19 yang terdiri dari 16 unit kendaraan bermotor dan 472 unit mobil akan diterjunkan ke wilayah hukum Polda Jawa Tengah,” kata Wakapolda Jateng Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji di sela acara peluncuran, di halaman depan Gedung Borobudur Polda Jateng ,Selasa (22/9/2020).
Didampingi Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Rudi Syafirudin, Kapolrestabes Semarang Kombes Auliansyah Lubis dan Pejabat Utama Polda lainnya, Wakapolda secara resmi membuka acara ditandai simbolis pemecahan kendi diikuti laju formasi kendaraan roda dua sebanyak 16 unit, dan roda empat sebanyak 472 secara beriringan.
Wakapolda Jateng atau lebih akrab disapa Abi itu mengatakan gagasan Ranmor Tim Tindak Covid diprakarsai oleh Dirlantas Polda Jateng dan peluncurannya bertepatan HUT ke -65 KorpsHu Hari Lalu Lintas Bhayangkara.
“Hari ini Selasa, 22 September, bertepatan dengan HUT Korps Lalu Lintas. Polda Jawa Tengah yang diprakarsai oleh Bapak Direktur Lalu Lintas melaunching (meluncurkan) kendaraan bermotor yang difungsikan sebagai Tim Tindak Covid -19,” ucap Abi.
Oleh karenanya kata Abi, Polda Jateng memiliki sebuah gagasan untuk mem-branding kendaraan bermotor yang akan diterjunkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pentingnya protokol kesehatan Covid -19.
Mengenai penanganan dan sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan yang masih marak di berbagai kota, Abi menambahkan tim Ranmor Tindak Covid ini akan memberi imbauan, mengingat sanksi tiap kabupaten/kota berbeda-beda.
“Jawa Tengah masih menjadi wilayah dengan kenaikan kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Sanksi tiap kabupaten kota variatif namun masih menggunakan sanksi sosial dan tidak melakukan tindakan tegas,” ungkapnya.
Ia berharap dengan dioperasikan tim Ranmor Tindak Civid-19 ini, mampu memberikan pemahaman pentingnya protokol kesehatan Civid-19.
“Diharapkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak (3M), sehingga dapat mengantisipasi dan mencegah penyebaran Civid-19,” pungkasnya. (Amr)