Disdikbud Jateng Tolak Usulan Ortu CPD Pengguna Piagam Palsu,Tangis Merekapun Pecah

Daerah190 views

SEMARANG,kabarone.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah menolak usulan para orang tua dari 69 calon peserta didik (CPD) pengguna piagam palsu yang ingin tetap diterima di sejumlah SMA dan SMK negeri di Kota Semarang melalui jalur prestasi PPDB Jateng 2024.

Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah mengatakan tuntutan mereka untuk dimasukkan cadangan tak bisa dipenuhi karena sistem PPDB Jateng 2024 sudah tersistem atau tak bisa diubah. Bahkan, pergantian piagam lain juga tak bisa dilakukan karena tak sesuai dengan petunjuk teknis (juknis).

Adapun tiga poin prestasi yang diperoleh melalui piagam kejuaraan marching band bertaraf internasional akhirnya dianulir.

“Piagam penghargaan yang diragukan keabsahannya tetap dianulir dan tidak diperhitungkan nilainya sebagai komponen penambah nilai akhir di jalur prestasi dan tidak dapat diganti dengan piagam penghargaan lainnya karena verifikasi telah selesai,” tegas Uswatun di hadapan puluhan orang tua dan calon peserta didik di depan Kantor Disdikbud Jaateng, Kamis (11/7/2024) malam.

Pernyataan Kadisdikbud sontak memantik kemarahan, protes dan tangis dari para orang tua Bahkan cacian pun ikut terlontar.

” Kami berharap tetap semangat, kami mohon maaf kalau memang ada yang kurang membahagiakan,” ucap Uswatun.

Sementara para orang tua murid dari 69 CPD itu mengaku menjadi korban karena tidak tahu menahu jika piagam yang digunakan palsu.

“Kami ini korban, kami tidak tahu soal piagam tersebut,” teriak salah seorang dari mereka.

“Anak anak kami ini anak-anak pintar yang beprestasi. Sudah latihan selama 3 tahun. Kalau keputusannya seperti ini tidak adil,” protesnya.

Sebagaimana diketahui, piagam kejuaraan marching band yang diduga palsu itu digunakan untuk mendaftar sejumlah sekolah. Yakni, SMAN 3 Semarang, SMAN 1 Semarang, SMAN 5 Semarang, SMAN 6 Semarang, SMAN 14 Semarang, SMKN 6 Semarang dan SMKN 7 Semarang.

AMR

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *