Lamongan,Kabar One.com-Sungguh sangat disayangkan.semestinya menyampaikan aspirasi tuntutan demo tidak di kotori dengan insiden pengrusakan hingga pembakaran karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan anggota DPRD Lamongan pada aksi unjuk rasa mahasiswa di depan gedung DPRD Lamongan mendapat kecaman keras dari PC IKA PMII Lamongan.
Aksi yang di masyarakat sangat memalukan Insiden pengrusakan hingga pembakaran karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan anggota DPRD Lamongan pada aksi unjuk rasa mahasiswa di depan gedung DPRD Lamongan mendapat kecaman keras dari PC IKA PMII Lamongan.
Pada penyataan sikap dari PC IKA PMII Lamongan tersebut disebutkan hal ini sehubungan dengan terjadinya insiden pembakaran karangan bunga atas nama PC IKA PMII Lamongan sebagai ucapan selamat atas dikukuhkan dan dilantiknya Anggota DPRD Kabupaten Lamongan dari Sahabat Alumni PMII Lamongan pada hari Jumat, 23 Agustus 2024 di depan Gedung DPRD Kabupaten Lamongan.
Aksi pembakaran karangan bunga tersebut hingga Viral di berbagai Media Sosial bahkan menjadi headline berita di media online dan televisi baik swasta maupun nasional yang dilakukan oleh Elemen Aksi Demontrasi dari GMNI, HMI dan FORNASMALA.
“Karena dengan beredarnya video insiden tersebut di tengah-tengah masyarakat tentunya sangat meresahkan dan menimbulkan gejolak reaksional terhadap seluruh Alumni dan Kader PMII se Kabupaten Lamongan,” sebut kalimat pada pernyataan sikap dari PC IKA PMII Lamongan.
PC IKA PMII Lamongan sebenarnya mengapresiasi atas kegiatan aksi demontrasi dimaksud sebagai bentuk kebebasan demokrasi di Indonesia. Namun pihaknya sangat menyayangkan dan mengecam keras atas insiden perusakan dan pembakaran karangan bunga tersebut
Sehingga kami menuntut secara terbuka kepada para pelaku untuk:
1.Meminta maaf secara terbuka kepada keluarga besar Alumni dan Kader PMII se Kabupaten Lamongan
2.Segera mengganti karangan bunga seperti semula, karena hal tersebut sebagai apresiasi para senior kami dalam Prosesi Pelantikan DPRD Kabupaten Lamongan periode 2024-2029(As).
