Kabarone.com, Bojonegoro – Puluhan Massa yang tergabung dalam Aliansi Perempuan Bojonegoro ( Korpri Bojonegoro dan KPI ) Gelar aksi Unjuk rasa di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Propinsi Jawa Timur ,Dala Aksi Kordinator Aksi Linda Estri Mengatakan Sungguh Ironi ,Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak dari hari ke hari semakin menggerus makna dari seorang Ibu.Di Bojonegoro sendiri angka kekerasan Perempuan dan Anak masih tergolong tinggi bahkan kekerasan ini muncul merata,mulai dari Bourno dengan seoarang kakek yang mencabuli ,dibendo denagan Ayah tiri menyetubuhi anak gadisnya.Ayah kandung yang memperkosa Anak Gadisnya.sampai saudara Sepupu berusia remaja yang menuetubuhi dan membunuh Sepupunya yang berusia 9 tahun di Desa Pengkol kecamatan Tambakrejo.Berdasarkan data P3A Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2014 Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak mencapai 47 Kasus .Kemudian pada tahun 2015 menjadi 53 Kasus .tak terhenti sampai disitu pada tahun 2016 angka kekerasan perempuan dan Anak sampai dengan Oktober 2016 mencapai 54 Kasus.Kenyataan tersebut berbanding terbalik dengan beberapa penghargaan kabupaten Bojonegoro Ramah Anak serta dicanangkan sebagai kabupaten welas asih.Selain ,bertepatan dengan hari Ibu pada tanggal 22Desember 2016 ini hingga akan tutup tahun.Pemerintah Pusat Belum dapat Mengesahkan RUU PKS ( Rancangan Undang-undang Republik Indonesia Tentang Penghapusan Kekerasan Sexual ) yang mana RUU ini telah dicanangkan dari tahun lalu namun belum terealisasikan sampai saat ini dan masih hanya sebatas wacana belakang.Namun jika RUU PKS tersebut segera disahkan para perempuan dan Anak daerah -daerah lain akan memperoleh perlindungan Hukum lebih lanjut.Ada Pun tuntutan 1.Segera sahkan RUU PKS 2.Tindak tegas dan Hukum berat pelaku kekerasan terhadap Perempuan dan Anak 3.Optimalkan peran P3A dan bentuk LBH untuk menangani korban kekerasan dan masalah perempuan dan Anak 4.Segera realisasikan PERDA Perlindungan Perempuan dan Anak di Kabupaten Bojonegoro 5.Wujudkan anggaran APBD dikabupaten Bojonegoro Ramah Perempuan dan Anak 6.Pemerintah harus melibatkan elemen masyarakat untuk menangani kasus Kekerasan di kabupaten Bojonegoro (DAN )
Hari IBU di Bojonegoro di Warnai DEMO
