Saling Berbagi, Reses Dibulan Ramadhan Ada Tanggung Jawab Moral Wakil Rakyat

Daerah, Regional701 views

Kabarone.com, Serang – Sebanyak ratusan orang menghadiri Reses sidang ke 3 (Tiga) Daerah pemilihan (Dapil) 2 Kabupaten Serang dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) H. Budi Heryadi.SH. selama 4 hari dari tanggal 13,14,15 & 16 juni 2016 ditempat berbeda.

Reses tersebut disambut antusias ratusan masyarakat dari berbagai element masyarakat seperti tokoh masyarakat,tokoh agama,tokoh pemuda, LSM, Ormas, Organisasi Kemasyarakatan, Organisasi Kemasyarakatan pemuda (OKP), dan Majlis taq’lim se Dapil 2 kabupaten Serang.

Kegiatan reses ini meliputi beberapa evaluasi program pemerintah yang sifatnya langsung terhadap dampak masyarakat, pelaksanaan reses ini didanai oleh belanja penunjang pada sekretariat DPRD Kab. Serang.

Dana yang tersedia pada penunjang kegiatan reses pada prinsipnya adalah untuk mempertanggung jawabkan bukan untuk dilaksanakan apalagi untuk dihabiskan, setiap rupiah yang dikeluarkan harus dapat dipertanggung jawabkan yang didukung dengan bukti-bukti pengeluaran yang lengkap dan sah.

Pengeluaran biaya hanya dapat digunakan untuk tujuan sebagaimana yang tersedia dalam anggaran sekretariat DPRD, diluar hal tersebut dapat dikategorikan menyalahi anggaran sebagaimana ketentuan pasal 53 dan 61 PP No. 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan keuangan Daerah, masa reses adalah masa kegiatan DPRD diluar kegiatan masa sidang dan diluar gedung.

Jelas anggota DPRD memiliki tanggung jawab moral selaku wakil rakyat apalagi kegiatan reses ini bertepatan dengan bulan suci ramadhan dimana manusianya saling berbagi diantara manusia lain.

Ada ratusan masa yang menghadiri reses anggota DPRD Fraksi Golkar H. Budi Heryadi.SH. bahkan saling tanya jawab pada wakil rakyat terkait aspirasi rakyat seperti pembangunan jalan dan infrastruktur desa, pertanian, lowongan kerja bagi pengangguran dan kemacetan di Serang Timur yang masih membayangi masyarakat Dapil 2 kab. Serang.

Selain itu H.Budi Heryadi.SH dalam acara Resesnya membumbui dengan acara bakti sosial pada kaum duafa dan anak yatim piatu sebanyak 100 orang.

“Mumpung dibulan romadhon kami harus saling berbagi, karena rezeki kami yang saya santunkan adalah sebagian rezki mereka karna tidak ada mereka kami ini bukan siapa-siapa,” ucap H.Budi.

“Santunan buat kaum Duafa dan anak yatim piatu itu anggaran diluar reses, ini mutlak pribadi saya dan keluarga saya,” imbuh H.Budi kepada Kabarone.com, Selasa (21/6).(jib)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *