Dishubkominfo Kaltara Alokasikan Anggaran Rp. 934 juta Untuk Pelabuhan Rakyat

Daerah, Regional869 views

Kabarone.com, Bulungan – Untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, terutama aktivitas bongkar muat dari kapal feri maupun kapal barang yang menggunakan pelabuhan rakyat di Desa Ardi Mulyo, Kecamatan Tanjung Palas Utara, Kabupaten Bulungan, Dishubkominfo Kaltara mengalokasikan anggaran Rp 934 juta.

Anggaran tersebut untuk proses perbaikan dermaga dan rencananya mulai dilaksanakan akhir bulan ini. Ditargetkan perbaikan rampung akhir tahun ini, dan pada Januari 2017 mendatang bisa dioperasikan.

“Proses lelang sudah selesai dan telah ada pemenangnya,” ungkap Misno, Kabid Perhubungan Laut dan ASDP Dishubkominfo Kaltara, Senin.

Misno juga mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya bersama kontraktor yang akan mengerjakan perbaikan turun ke lapangan. Karena sebelum dilakukan proses perbaikan perlu ada alternatif lain untuk tempat bersandarnya kapal.

“Jadi kami akan mencoba berkoordinasi dengan Dishub Bulungan untuk mempersiapkan alternatif lahan untuk tempat sandar kapal-kapal sementara,” ujarnya.

Selanjutnya, kata dia, juga dahulu dilakukan pemasangan sheet pile di pinggir sungai Ancam untuk menghindari terjadinya longsor. Lalu, dilakukan pemasangan tumpukan tanah agar tidak terjadi longsor.

Dengan pemasangan sheet pile, maka ada penambahan 5 meter dari sisi darat. Dengan begitu, lanjut Misno, aktivitas bongkar muat nantinya tidak lagi mengikuti pasang surut air.

“Sebelum dilakukan tahap pembangunan, perlu ada desain ulang dulu. Karena ada hitung-hitungannya baik mengikuti pola air pasang surut maupun kapal yang akan bersandar,” tuturnya.

Selain pelabuhan rakyat di Ancam, tahun ini pun pemerintah provinsi akan melakukan pemeliharaan pelabuhan Liem Hie Jung di Kabupaten Nunukan, pembangunan tahap II pelabuhan di Bebatu, Kabupaten Tana Tidung dan pembangunan garasi speedboat tahap II, serta sosialisasi lahan pelabuhan Pesawan. (Mudi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *