Kelompok Tani Maju Bersama Desa Pudi Seberang Hasilkan Gabah 7,3 Ton Perhektar

Daerah492 views

KOTABARU,kabarone.com- Panen padi sawah Kelompok Tani Maju Bersama di Desa Pudi Seberang Kecamatan Kelumpang Utara mendapatkan apresiasi dari Bupati Kotabaru Sayed Jafar, Selasa 4/8/2020.

Dari 25 hektar luas lahan, Kelompok Tani Maju Bersama dapat menghasilkan 7,3 ton per hektar dari sebelumnya yang hanya 2,4 ton.

Alhamdulillah, pertanian kita hasilnya sangat memuaskan, saya atas nama pemerintah sangat bergembira atas keberhasilan ini, ujar H Sayed Jafar.

Dijelaskannya, pertanian merupakan salah satu program dari pemerintah Daerah yang juga termasuk dalam visi misi Agrobisnis dan Pariwisata.

Kegiatan panen raya ini untuk mendukung ketersediaan pangan dalam menghadapi covid-19 serta meningkatkan mutu intensifikasi agrobisnis padi sawah di Kotabaru.

Bupati Berharap untuk Kelompok Tani terus berusaha semaksimal mungkin menjaga keberhasilan ini, dan terus mengasah ilmu yang didapat dari para penyuluh, kami akan terus memberikan bantuan demi kelangsungan pertanian, pungkasnya.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian Ir. Hairuddin memaparkan, kegiatan intensifikasi agrobisnis padi sawah seluas 100 hektar di Kotabaru dilakukan di empat lokasi, masing-masingnya seluas 25 hektar yaitu di Desa Sungai Pasir Kecamatan Pulau Laut Tengah, Desa Teluk Mesjid Kecamatan Pulau Laut Timur, Desa Pudi Seberang Kecamatan kelumpang Utara, dan Desa Bakau Kecamatan Pamukan Utara.

Terkait masalah air, Hairuddin mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan perusahaan PT. Arutmin untuk memanfaatkan lahan bekas tambang untuk Irigasi Persawahan bagi para petani di Kecamatan Kelumpang Utara.

Hasil ini harus terus kita tingkatkan, jangan pernah merasa puas, sehingga perekonomian masyarakat dapat meningkat, ujarnya mengakhiri.

Pada kesempatan itu juga, Bupati Kotabaru menyerahkan beberapa bantuan dari Dinas Sosial untuk masyarakat Kelumpang Utara, seperti bantuan tunai kepada dua orang Penderita disabilitas, empat orang lansia serta Rehap Rumah program Rutilahu (rumah tidak layak huni), dan 1 unit Alat perontok padi karung beras dari bahan plastik.(Hrp)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *