Pemilihan Korwas Dikbud Konut 2016-2019, Sardin,S.Si.,M.Si Terpilih Sebagai Ketua

Daerah, Regional2,285 views

Kabarone.com, Wanggudu – ‎Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DIKBUD) Kabupaten Konawe Utara, Senin (26/9) melakukan pemilihan Koordinator Pengawas (KORWAS) dimana kegiatan tersebut dihadiri oleh puluhan pengawas lingkup Dikbud Konawe Utara dan Ketua APSI Konut, Muh.Rosnan. Hadir pula pada kegiatan tersebut, Yasir pengawas tingkat SMP, sederajat Konut yang bertindak sebagai Stering Komite.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Dikbud Konut tersebut dimulai pukul 10:40 wita itu, diikuti oleh puluhan pengawas di seluruh jenjang Dikbud Konut.‎ Sebelum kegiatan pemilihan Korwas dimulai, Muh.Rosnan selaku ketua APSI membacakan tata tertib dan aturan Rapat dan pemilihan Korwas.

Saat memberikan sambutannya, Muh.Rosnan selaku Ketua Asosiasi Pengawas Seluruh Indonesia Kabupaten Konawe Utara mengatakan, “tata Cara Pemilihan Korwas, Pertama dilakukan perekrutan Korwas di setiap jenjang dan setiap jenjang diwakili satu orang, suatu terbanyak menduduki Korwas dan suara kedua terbanyak menjadi wakil Korwas,” jelasnya.

Setelah itu peserta rapat dimintai kesepakatannya terkait apakah hanya Korwas atau harus ada Wakil Korwas, dan setelah disepakati maka harus ada Ketua Korwas dan Wakil Korwas. Selanjutnya diminta semua peserta rapat untuk mengajukan calon Korwas setiap jenjangnya.Jumlah Pengawas di Konawe Utara sebanyak 35 orang dari seluruh jenjang.

Kegiatan pemilihan Korwas bersyarat harus mencapai 50% tambah 1 orang baru bisa dilaksanakan dan untuk hari itu kehadiran para pengawas sebanyak 20 orang sehingga dianggap memenuhi syarat untuk dilakukan penjaringan calon Korwas dan pemilihan Korwas karena sudah melebihi 50% tambah 1 dari jumlah pengawas di Konut untuk semua jenjang.

Berdasarkan pantauan wartawan di dalam kegiatan tersebut, Karena masih adanya anggota pengawas yang tidak hadir sebanyak 16 orang maka sejumlah pengawas masih mempertanyakan tentang tata tertib kegiatan rapat dan pemilihan Korwas itu. Namun karena sudah ada tata tertib yang dibentuk dan sudah di ketahui oleh Kepala Dikbud Konut maka kegiatan penjaringan calon Korwas semua jenjang dilanjutkan.

Peran APSI untuk hal ini sangat diharapkan agar kelak dalam melahirkan keputusan bisa Valid dan berkekuatan hukum yang jelas.
Kegiatan ini menjadi ramai karena sejumlah interupsi dan usulan dari sejumlah pengawas yang hadir terkait penjaringan calon Korwas. Dalam Tata Tertib Pemilihan Korwas itu semua yang hadir bisa diajukan sebagai Korwas di jenjangnya masing-masing dan yang tidak hadir dinyatakan tidak berhak dan hak pilihnya dihilangkan juga.

Ada tiga Korwas yang diajukan yaitu, tingkat SD Sardin,S.SI.,M.Si, untuk SMP Rosnan,S.Pd, SMA Drs.Damri, Ketiga calon tersebut dianggap mampu untuk melaksanakan tugas Korwas itu namun sayangnya Drs.Damri menyatakan tidak bersedia untuk jabatan tersebut dan menyatakan mengundurkan diri.
Kegiatan pemilihan tersebut dilaksanakan secara Vooting tertutup.

‎Dalam kegiatan tersebut, Sardin,S.Si.,M.Si secara spontan meluapkan unek-uneknya, karena masih adanya sejumlah Korwas yang tak hadir maka dirinya menganggap bahwa hal itu bisa dikatakan melawan atau membantah program pemerintahan KONASARA karena kegiatan itu adalah sah sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku. “Saya katakan, siapa saja yang tak menyetujui dari kegiatan pemilihan Korwas ini maka dikatakan mereka menolak dan tak mengikuti program pemerintahan Ruksamin-Raup, jelasnya dengan tegas.

Ia menganggap bahwa masih adanya oknum Korwas yang tak berjalan sesuai dengan aturan yang ada. Terakhir Vooting dilaksanakan secara tertutup untuk dua calon Korwas yaitu Sardin,S.Si,.M.Si dan Muh.Rosnan,S.Pd sebagai calon. Otomatis suara terbanyak akan menjadi ketua Korwas dan suara kedua adalah wakil Ketua Korwas.

Setelah dilaksanakan Vooting tertutup dibacakan berita acara kegiatan tersebut yang dibacakan oleh Pimpinan Rapat Yasir,S.Pd pada hari itu juga, Senin (26/9) dan yang terpilih sebagai ketua Korwas adalah Sardin,S.Si.,M.Si dengan perolehan suara sebanyak 17 suara dan suara terbanyak kedua adalah Muh.Rosnan,S.Pd dengan perolehan suara sebanyak 3 suara. Setelah itu penanda tanganan berita acara dan pengumuman hasil musyawarah dan pemilihan Ketua dan Wakil Korwas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe Utara periode 2016-2019.

Saat memberikan sambutannya yang pertama saat terpilih sebagai Ketua Korwas Dikbud Konut, Sardin mengatakan, tujuan utama untuk melakukan kegiatan ini adalah melakukan peraturan sesuai permen dan mendukung program pemerintah daerah yang mana bertujuan untuk memilih Korwas yang ada di daerah ini, tujuan kami bukan semata kemenangan sebagai yang terpilih tetapi untuk peningkatan kesejahteraan pengawas dan kedua peningkatan profesionalisme pengawas melalui pendidikan dan pelatihan yang mana jika SD yang dipanggil maka pengawas SD yang dikirim dan begitupun selanjutnya.

“Selain itu untuk besok kita akan lanksanakan kegiatan sosialisasi tugas pokok Korwas dan pengawas,” ucapnya singkat.

Sementara Muh.Rosnan wakil ketua Korwas saat memberikan sambutannya mengatakan, “IMG_20160926_114709 IMG_20160926_103749_editsesungguhnya banyak hal lain yang harus kita bahas dalam tugas kita sebagai pengawas, seperti ketika ada kegiatan pengajuan penganggaran dan pembahasan anggaran di DPR untuk peningkatan kesejahteraan teman-teman pengawas dan bentuk-bentuk operasional dan pelatihan demi peningkatan kompetensi pengawas itu sendiri,” paparnya.
(Andi Jumawi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *