Program TMMD Terus Dirasakan Masyarakat,, Kapendam : Ini Bentuk Pencegahan Dini

Hankam284 views

SEMARANG,kabarone.com – Peran prajurit Kodam IV/ Diponegoro dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) keberadaannya semakin dirasakan masyarakat.

Upaya memberikan andil dalam menguatkan bangsa dan negara ini terus dilakukan baik di tingkat provinsi maupun daerah seperti pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) serempak di seluruh wilayah Kodam IV / Diponegoro yaitu Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kapendam IV / Diponegoro, Kol Kav Susanto menyampaikan hal tersebut terkait pencegahan dini terhadap potensi ancaman TNI AD khususnya Kodam IV/ Diponegoro saat melakukan terobosan program-program yang langsung menyentuh serta melibatkan semua elemen pemerintah dan masyarakat seperti TMMD Reguler dan TMMD Sengkuyung.

“Sejarah telah membuktikan bahwa bangsa Indonesia selalu mampu menyelesaikan berbagai ancaman yang ada di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Namun demikian kesiapsiagaan tetap harus di nomor satukan” tegas Susanto, Rabu (31/3).

Dirinya mengungkapkan bahwa Kodam IV/Diponegoro berkewajiban untuk berupaya membantu persoalan masyarakat sehingga harus selalu berusaha memberikan kontribusi positif. ” Sesuai dengan prinsipnya yaitu ‘ Menjadi contoh dan mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya’ Karena TNI berasal dari rakyat dan dibesarkan oleh rakyat, artinya apa yang dilakukan TNI harus berorentasi kepada kepentingan rakyat,” tandasnya.

Susanto menyebut berbagai macam bentuk pengerjaan proyek fisik meliputi pengecoran jalan, pembutan gorong-gorong, rehap sarana ibadah, pos kamling dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan non fisik penyuluhan seperti penyuluhan bidang mental ideologi, kesadaran berbangsa dan bernegara, bidang Kamtibmas, Kesra, dan pertanian telah dilakukan oleh seluruh jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Melalui program tersebut, bahkan banyak warga yang menyambut antusias dengan melibatkan diri secara aktif untuk mensukseskan semua sasaran. Bahkan tidak sedikit warga memberikan apresiasi.

Sebagai informasi, di wilayah Kodam IV/Diponegoro sendiri pelaksanaan TMMD Sengkuyung diselenggarakan di seluruh Kodim jajaran Kodam IV/Diponegoro. Sedangkan TMMD Reguler ke-110 digelar di empat Kodim yaitu Kodim 0702/Purbalingga, Kodim 0707/Wonosobo, Kodim 0714/Salatiga dan Kodim 0728/Wonogiri. Kegiatan yang dihadirkan di seluruh Kabupaten/Kota ini bahkan digelar 3 kali dalam setahun. Untuk triwulan pertama ini digelar selama 30 hari di bulan Maret 2021.

“Dengan program TMMD semua ancaman itu mampu dijawab melalui kekompakan yang diciptakan dari sinergi seluruh komponen bangsa. Kegiatan lintas sektoral seperti TMMD yang digelar di wilayah Kodam IV/Diponegoro terbukti mampu menyatukan paradigma sosial dibuktikan dengan sambutan antusias warga dan terwujudnya wilayah Jawa Tengah dan DIY yang aman dan kondusif” terang Susanto. (Amr/Pendam)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *