Warga Perum Graha Indah Digegerkan Penemuan Bayi Yang Masih Berlumuran Darah

Kabarone.com, LAMONGAN – Seorang bayi laki-laki (Prematur MD) yang baru dilahirkan ditemukan di pos penjagaan pintu gerbang perumahan Graha Indah di Desa Tambakrigadung Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan Jawa Timur. Senin (14/5) sore. Saat ditemukan bayi tersebut kondisinya masih berlumuran darah dan ari-arinya masih menempel.

Saksi kejadian ini adalah Wayan (45) TNI, Perum Graha Indah dan Edmond R (35) POLRI Dusun Tambakboyo Desa Tambakrigadung Kecamatan Tikung Lamongan.

Pada pukul 15.30 WIB saat saksi Wayan saat pulang kerumah di Perumahan Graha Indah, saksi melihat ada beberapa orang berkerumun di pos jaga Perumahan Graha Indah, setelah berhenti dan mengecek ke Pos ternyata ada seorang Bayi laki-laki lahir prematur(ari-ari masih melekat) sudah dalam keadaan meninggal, selanjutnya saksi Wayan melaporkan penemuan mayat bayi tersebut ke Polsek Tikung.

Setelah mendapat laporan, petugas kepolisian Polsek Tikung dengan sigap langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) sesaat setelah mendapat laporan, diantaranya Kapolsek Tikung AKP. Sugeng,SH, Kanit Reskrim Aiptu. Subiantoro, KSPK Aiptu. Kusno, dua anggota Reskrim Brigadir Lendy dan Brigadir Edy Y.

Menurut keterangan salah satu saksi yang lain pedagang kaki lima (PKL), ibu Tia, yang setiap harinya berjualan minuman di sekitar lokasi kejadian. Bayi itu diduga adalah anak dari seorang wanita yang bekerja sebagai pembantu di sebuah toko milik warga sekitar. Dirinya juga mengatakan, mengetahui kondisi wanita tersebut sebelum dan sesudah melahirkan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, wanita yang diduga sebagai ibu sang bayi itu ber inisial RK (16), warga Kabupaten Tuban yang setiap harinya bekerja sebagai pembantu toko milik majikannya di perumahan Graha Indah.

Keterangan ibu Tia bahwa, ” ibu bayi sebelumnya duduk-duduk di bawah tiang listrik yang ada disamping gerobak dagangannya, Lalu saya melayani pembeli, si ibu bayi (RK) berjalan menuju ke pintu gerbang sepertinya mungkin dia sedang janjian dan menemui seseorang seperti biasanya, ketika saya sedang menutup dagangan, saya melihat si mbaknya (RK) sedang mencuci kaki yg berlumuran darah ditangki air yang ada disitu (sebelah gerbang). Saat itu saya membuang sampah dan sempat bertanya apakah habis jatuh…??? Tapi dirinya tidak menjawab. Lalu saya beranjak pulang kerumah,” ungkap bu Tia, saat di lokasi kejadian.

Setelah itu pihak kepolisian melakukan Olah TKP kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut dan melaporkan ke Polres Lamongan.

Berdasakan keterangan dari saksi-saksi, akhirnya pihak Kepolisian langsung mencari dan mengamankan wanita yang diduga sebagai ibu sang bayi di sebuah ruko yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian. Saat ini wanita yang diduga merupakan ibu sang bayi di amankan di Polres Lamongan untuk dimintai keterangan. Sementara sang bayi di evakuasi untuk dilarikan ke RSUD Dr. Soegiri Lamongan dan dikabarkan meninggal dunia. Hingga berita ini ditulis belum diketahui motif dari penelantaran bayi tersebut serta siapa bapak dari bocah malang itu, (red).