Kabarone.com, Lamongan – Beton proyek tandon air bersih tepatnya di Desa Pengangsalan Kecamatan Kalitengah Kabupaten Lamongan ambrol. Pembangunan tersebut belum begitu bisa dirasakan oleh masyarakat setempat. Karena dimungkinkan pekerjaan proyek tersebut tak sesuai RAB. Bangunan tersebut kini sia-sia.
Tandon tersebut, bagian dindingnya bukan retak lagi tetapi ambrol. Warga setempat yang hendak menggunakan tandon tersebut, saat ini terpaksa harus gigit jari. Menurut warga setempat, diketahui tandon tersebut dibangun dari bantuan pemerintah, saat ini baru seumur jagung sudah tidak bisa di gunakan. Kalau ambrol seperti ini harusnya Pemerintah Desa segera mengalokasikan anggaran dan segera diperbaiki agar bisa dimaafkan kembali oleh masyarakat.
” Dulu saat dibangun, dan saat ini masyarakat pada bertanya-tanya apakah pemakaian matrialnya dibatasi atau tidak. Entah apa alasannya. Padahal petani di sini menginginkan bangunan tandon itu kokoh agar bisa digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama, Selasa (8/10/2019).
Akibat ambrolnya tandon tersebut, sudah tidak bisa digunakan lagi dan bisa dikata percuma pemerintah memberikan bantuan karena tidak lagi bisa dimanfaatkan. Kalau tandon tersebut tidak kembali bisa dimanfaatkan oleh kepentingan masyarakat umum, sebaiknya dirobohkan saja agar tidak kelihatan bangunan tersebut”, terangnya.
Sementara,terkait hal tersebut PJ. Kepala Desa Pengangsalan Abdurahman saat dikonfirmasi berusaha selalu menghindar, bilang sibuk, bilang ada acara di Lamongan kota dan ia tak memberikan klarifikasi yang jelas kepada wartawan, bahkan ia sempat telephone lewat Via WhatsApp atau Video Call kemudian dimatikan kembali. Apakah ia hanya mengkroscek siapa yang mengkonfirmasi ini. Padahal sebelumnya sudah dikasih tau bahwa yang mengkonfirmasi adalah rekan-rekan dari Wartawan ijin untuk konfirmasi.
Pada kejadian ini Camat Kecamatan Kalitengah Sudjirman, saat di hubungi lewat telephone selulernya mengatakan”, ia sebelumnya dari nada pembicarannya sudah mendengar dan membenarkan atas terjadi ambrolnya bangunan tandon air tersebut dan tak bisa dipakai kembali. Ia juga bilang sudah mendapatkan laporan atas hal tersebut.
Menurut Camat yang sebelumnya menjabat di Kecamatan Kembangbau ini menjelaskan, ” Bangunan tandon air itu dibangun pada tahun anggaran 2017. Dan kalau terjadi seperti ini akan segera dilakukan perbaikan kembali agar bisa dimanfaatkan”, ujar Camat Sudjirman yang dihubungi saat bilang berada di Sarang Rembang Jawa Tengah tersebut. (Pul/As).
Pemdes Pengangsalan Terkesan Pembiaran, Ambrolnya Proyek Bantuan Tandon Air Bersih
