KOTABARU,kabarone.com- Masyarakat di wilayah Kabupaten Kotabaru yang selama ini hanya menikmati layanan listrik 12 jam, pada Mei tahun 2020 ini akan menikmati layanan listrik 24 jam.
Dengan adanya inisiatif dari Supervisor KP Geronggang, di 5 Desa di Kelumpang Tengah akan dapat teraliri listrik 24 jam lebih awal terhitung minggu ke 3 bulan Pebruari 2020, dari 5 Desa itu terdiri Desa Geronggang, Desa Tamiang Bakung, Desa Sang-sang, Desa Tebing Tinggi dan Desa Sembilang.
Hal itu di ungkapkan Supervisor KP Geronggang Ahmad Syairozie, Sabtu 15/2/2020 mengatakan, daripada harus menunggu bulan mei nanti saya berinisiatif mengajukan lebih awal pengoperasian listrik 24 jam ke PT. PLN Cabang Kotabaru, saya katakan kalau bisa PLN KP Geronggang langsung lebih dahulu, katanya.
Alasannya karena adanya penambahan pelanggan di perumahan PT. SKIP yang membuat penambahan suplay daya dari mesin PLN Geronggang, pada saat memasukkan beban awal petugas PLN harus bolak balik Geronggang- Sangsang untuk memasukkan Fuse Cut Out yang tentunya akan memakan waktu jika masih pelayanan 12 jam dan jika masih 12 jam tentunya jika terjadi gangguan di luar rencana masyarakat di lingkup PLN KP Geronggang akan tekena dampak untuk telatnya suplay listrik, ungkap Ahmad.
Atas dasar itulah saya mengajukan pengoperasian pelayanan listrik 24 jam lebih awal, dan saat ini di segi mesin kita sudah mampu, di luar ruangan ada 4 unit mesin dan di dalam ruangan ada 4 unit, artinya sangat mampu untuk layanan 24 jam tapi yang akan menjadi masalah utamanya bukan karena mesin akan tetapi masalah suplai kuota bbmnya.
Karena untuk kuota bbm tergantung dari kuota yang di berikan oleh PLN Wilayah ke PLN Kotabaru, awal Desember 2019 kemaren ada rapat dengan PLN Cabang Kotabaru bahwa di tahun 2020 program PLN Pusat untuk daerah yang masih12 jam akan di operasikan layanan listrik 24 jam, akan tetapi untuk secara pastinya bulannya belum ditetapkan, namun arahan terbaru untuk pengoperasian listrik 24 jam secara serentak di Kabupaten Kotabaru pada bulan Mei 2020.
Tambah Ahmad, ini uji coba layanan listrik 24 jam terlebih dahulu, jika hasil evaluasi bbm tidak masalah akan dilanjut untuk bulan maret dan april serta dilanjutkan serentak bulan mei 2020, namun jika hasil evaluasi bbm membengkak, PLN Cabang Kotabaru yang akan mengevaluasi terlebih dahulu apakah akan di stop menjadi pengoperasian 12 jam lagi dan untuk selanjutnya dioperasikan serentak bulan mei 2020, kami selaku bawahan hanya mengikuti instruksi dari PLN Cabang Kotabaru.
Untuk mendukung rencana itu PLN KP Geronggang sudah melakukan sosialisasi ke Kepala Desa di wilayah Geronggang serta Polsek Kelumpang Tengah untuk membantu mengawal pelaksanaan ujicoba pengoperasian listrik 24 jam, dan ada tiga hal yang disampaikan.
pertama memohon bantuan pelaksanaan penebangan pohon di masing masing daerahnya, serta tidak menanami pohon di bawah jaringan dengan batas minimal 2,5 meter, kedua penggantian meter APP Pascabayar ke Prabayar untuk kelancaran operasional PLN serta yang ketiga ujicoba pengoperasian ini akan berlanjut untuk selanjutnya sampai serentak bulan mei jika hasil pemakaian BBM telah di evaluasi oleh PLN kitabaru, ungkapnya.
Lanjut Ahmad, PLN KP Geronggang menggaris bawahi untuk penggantian APP Meter kenapa kita arahkan pelanggan untuk merubah kWh Prabayar karena lebih dari 100 pelanggan yang menunggak pembayaran setiap bulannya, dan orangnya itu- itu saja.
Jadi dengan dasar itulah kami arahkan imigrasi kWh ke Prabayar tapi bagi yang tidak mau ya tidak masalah namun jika sudah telat 2 bulan langsung di ganti pihak PLN ke kWh Prabayar dan itu semua sudah di lakukan di wilayah PLN Kotabaru, tutupnya.(Hrp)
