Bilik antiseptik otomatis Karang taruna Dusun Gedong, sidobinangun, deket dan peran aktif seluruh warga menjaga gerbang desa Guna Cegah Virus corona.

Daerah967 views

Lamongan,Kabarone.com – Karang taruna permata dusun Gedong, sidobinangun, Deket menjaga gerbang desa akses keluar masuk warga dengan mendirikan bilik Penyemprotan berbahan antiseptik, hal itu di lakukan dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona yang entah kapan bisa selesai nya dan tak menjangkiti warga di tengah terus meningkatnya pasien positif Corona di berbagai rumah sakit saat ini.

Di berbagai pelosok perdesaan di Kabupaten Lamongan, dalam beberapa hari ini, aktivitas penyemprotan disinfektan menjadi pemandangan biasa saat ini.

Tak hanya di kantor pemerintah desa (pemdes) atau masjid dan mushola saja penyemprotan dilakukan di desa sidobinganun, yang di lakukan 1 minggu sekali Tapi permukiman warga pun tak lepas dari semprotan cairan yang bisa membunuh virus yang menempel di berbagai medium itu.

“Kita lakukan pencegahan penyebaran virus Corona sesuai instruksi pemerintah. Selain membatasi kerumunan dalam kegiatan, pola hidup sehat, penyemprotan ini pun kita lakukan terhadap warga atau pengunjung desa yang keluar masuk di gugah Kesadannya untuk cuci tangan sebelum masuk dusun gedong, di cek suhu tubuh dengan thermometer digital yang di sediakan pemdes sidobinangun, di ingatkan untuk memakai saat keluar dusun, dan yang paling menarik oleh kartar permata dusun gedong ini adalah di sediakan nya bilik semprot atomatis, bikinan sendiri saat kendaraan masuk maka panel otomatis besi yang terlewati saat di lindas motor itu menyalahkan mesin penyemprot nya, air nya antiseptik yang dipakai juga aman dan tidak berbahaya bagi tubuh karena menggunakan cairan dettol bukan cairan desinfektan. ” kata salah satu pemuda yang berjaga, zainal kepada awak media kabarone, kamis. (16/4/2020).

“Melawan Corona dengan tindakan, jangan dengan kepanikan. Ini yang terus kami lakukan untuk memutus rantai virus Corona, khususnya di desa kami, di depan gerbang masuk pun juga di siapkan sabun dan air untuk cici tangan, serta pemuda yang berjaga di gerbang pintu masuk desa sampai jam 24 jam, di bagi menjadi 3 tim yaitu jam 6 pagi- 2 siang, 2 siang – 8 malam, 8 malam sampai 6 pagi. Semua itu di lakukan bergantian dengan kesediaan seluruh warga dan pemuda dusun gedong secara sukarela. Dan bilik ini sejak awal sudah berdiri sebelum ada bilik desinfektan lain di desa desa di kecamatan deket ” ungkap hudi ketua karang tarung dusun gedong.

Sama hal nya Di desa lainnya, Pemdes dan pemangku wilayah lainnya melakukan tindakan pencegahan yang sama. Pemberitahuan terkait bahaya, penyebaran, hingga pencegahan virus Corona dilakukan dengan cara lewat berbagai cara dan hal, setiap saat setiap waktu.

Kekompakkan Pemuda beserta perangkat desa serta jajaran warga terkait pun terlihat setiap saat bergerilya untuk melawan virus Corona, Penyemprotan dilakukan di seluruh rumah warga dan baik di pelataran hingga dalam rumah setiap seminggu sekali. Tak hanya itu, sambil melakukan penyemprotan disinfektan, Pemdes pun melakukan imbauan melalui banner dan pendekatan personal sidak kunjungan ke dusun dusun di desa sidobinangun apalagi Menjelang bulan puasa ini, biasa nya banyak warga sidobinangun yang pulang kampung karena mayoritas adalah pedagang soto dan pecel lele di kota besar terutama surabaya, diri nya menghimbau untuk warga nya jika ada yang pulang kampung untuk laporan kepada pihak desa wajib memeriksakan diri ke puskesmas sebelum kerumah nya, dan wajib meng isolasi diri di rumah ( isolasi mandiri ) selama 14 hari, Hal itu aktif di sosialisasikan oleh kades guna melawan Corona dilakukan di sepanjang permukiman warga terang Kades sidobinangun anang.

“Kita lakukan sosialisasi ke warga tanpa harus mengumpulkannya. Karena untuk mencegah terjadinya kerumunan di satu tempat dan menerapkan jam malam, dan mengugah kesadaran seluruh warga masyarkat untuk bersatu melawan penyebaran corona ini, dengan bersatu semua tak mungkin bisa menjadi mungkin “pungkas kades anang. (F2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *