Menggandeng STAI denpasar, BI Provinsi Bali agendakan baksos dan Fesyar

Bali, Kabarone.com – Dalam bulan Ramadhan 1441 H pada masa pandemi Covid-19 ini, instansi yang menjadi harapan donasi bagi masyarakat yang terdampak, salah satunya adalah lembaga per-bankan. Banyak kalangan memperbincangkan, apa kontribusi riil yang telah dan/atau akan dilakukan lembaga keuangan ini dalam andilnya meringankan himpitan ekonomi masyarakat.

Manajer Humas Bank Indonesia Provinsi Bali, Hery Catur W saat berkunjung ke STAI Denpasar Bali, Rabu (6/5/2020) menyampaikan, “Masyarakat luas perlu tahu bahwa pada masa pandemi Covid-19 ini, BI Provinsi Bali punya program pemberian bantuan berupa 1.300 paket berisi sembako dan masker, masing-masing senilai 230 ribu rupiah. Paket bantuan dengan nilai total sekitar 300 juta rupiah ini, akan didistribusikan ke masyarakat yang membutuhkan, melalui 9 institusi di Bali. Salah satunya adalah dengan menggandeng STAI Denpasar Bali, yakni sejumlah 200 paket dengan nilai total 46 juta rupiah.”

“Paket bantuan direncanakan tersedia mulai 15 Mei 2020 melalui kerjasama BI dengan BULOG. Seluruh biaya distribusinya ditanggung BI, dan diharapkan bisa tersebar juga ke masyarakat di kabupaten Karangasem, Tabanan, dan lainnya,” demikian paparan Hery Catur W, yang didampingi stafnya Anisa Putri.

Selain kerjasama dalam kegiatan bantuan sosial tersebut, BI juga memberikan kepercayaan kepada pihak STAI Denpasar Bali sebagai pelaksana kegiatan Road to Festival Ekonomi dan Keuangan Syariah (FESYAR) selama bulan Ramadhan hingga Syawal 1441 H (Mei s.d. Juni 2020), yang dituangkan melalui surat bernomor 22/60/Dpr/Srt/B.

“FESYAR BI Provinsi Bali ini merupakan ajang seleksi di tingkat wilayah/provinsi, untuk persiapan FESYAR BI tingkat Nasional,” demikian penjelasan Hery Catur W.

Pada ajang FESYAR, yang pelaksanaannya diserahkan sepenuhnya ke pihak STAI Denpasar Bali meliputi kegiatan: Seminar, Lomba Kesenian Nasyid Relegi Islami, MTQ, Lomba Fotografi, Lomba Penulisan Artikel, Lomba Presentasi/Model Bisnis Syariah. Seluruh kegiatan dilaksanakan melalui model dalam jaringan (daring).

“Dalam setiap unsur kegiatan FESYAR, BI menyediakan biayanya, meliputi; akomodasi, konsumsi, honorarium, juga termasuk pemberian hadiah bagi pemenang sesuai kategori lomba yang bernilai 2 s.d. 5 juta rupiah. Selain itu, bagi semua peserta juga disediakan souvenir, masing-masing senilai 100 ribu rupiah,” demikian penjelasan Hery Catur W.

Pada pertemuan ini, Ketua STAI Denpasar Bali yang didampingi unsur pimpinan dan stafnya menyampaikan, “Mewakili sivitas akademika, kami menyampaikan terimasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan BI, baik dalam penyaluran bantuan paket sembako serta masker, dan terlebih lagi adalah dalam pelaksanaan FESYAR BI Provinsi Bali tahun 2020.”

“Sungguh sangat tepat, pelaksanaan FESYAR BI ini dipercayakan kepada pihak STAI Denpasar Bali, karena kampus kami selain memiliki prodi ekonomi syariah, juga memiliki SDM yang relevan, serta jaringan program pendidikan, penguatan keuangan dan ekonomi syariah yang sangat intens, baik di tingkat regional maupun nasional seperti dengan Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) pusat yang dinahkodai Ibu Sri Mulyani, menteri keuangan RI, serta Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) yang dipimpin langsung Presiden dan Wapres RI,” demikian keterangan pamungkas Jumari.(As)