SMPN 4 Babat, Launching Angkutan Khusus Antar-Jemput Siswa Gratis

Kabarone.com, Lamongan – Upaya SMPN 4 BABAT yang dipimpin oleh Kepala Sekolah M. Makhsus, dan berlokasi di pinggiran Desa Puncakwangi Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan, dalam rangka membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan telah di buktikan dengan merealisasikan program sekolah yaitu meresmikan (Launching) angkutan sekolah antar-jemput siswa/siswi gratis.

Sehingga, kedepannya diharapkan tidak ada lagi siswa/siswi SMPN 4 yang naik sepeda motor meskipun rumahnya jauh dari sekolah, karena pihak sekolah sudah menyediakan mobil antar-jemput siswa/siswi gratis.

Kepala sekolah M. Makhsus mengatakan, salah satu tujuan dilakukan angkutan sekolah gratis bagi siswa/siswi SMPN 4 adalah untuk memberikan motivasi dan kemudahan kepada masyarakat Babat dan sekitarnya khususnya terkait siswa/siswi yang rumahnya jauh dari sekolah.

“Kedua untuk meningkatkan pelayanan yang terbaik dengan adanya angkutan gratis ini menjadi lebih baik dengan tujuan mendisiplinkan, mengurangi kenakalan, datang-pulang tepat waktu karena anak sekarang banyak yang membawa sepeda motor yang belum waktunya pakai sepeda motor, makanya di adakan angkutan siswa/siswi gratis. Secara tidak langsung pihak sekolah juga membantu pemerintah dalam mengurangi kemacetan jalan. Telah di ketahui oleh pihak sekolah ada 6 anak yang berangkat sekolah jalan kaki dengan jarak tempuh 2 Kilo Meter karena tidak mempunyai sepeda motor, jadi saya merasa terpanggil,” ungkap Makhsus dihubungi beberapa waktu lalu.

Dikesempatan yang sama M.Makhsus juga mengatakan, bahwa SMPN 4 Babat yang dikelilingi gunung dan berdiri sejak 20 Oktober 1999 yang sekarang genap berusia 17 Tahun itu, baru-baru ini juga menorehkan sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi pihak sekolah, diantaranya Juara 1(Satu) Olympiade se-Karesidenan Bojonegoro yang di selenggarakan oleh SMAN 1 Babat, Juara 1(Satu) Pramuka se Kabupaten Lamongan, dan Juara 1(satu) Karya Perfotografian, juga 2 siswa/siswi SMPN 4 dari banyaknya siswa/siswi yang ada di Kabupaten Lamongan sebagai delegasi yang terpilih untuk di berangkatkan ke  Jambore Nasional (Jamnas) sebagai wakil dari Kabupaten Lamongan.

“Saya berharap semua siswa SMPN 4 BABAT ke depan bisa menikmati pendidikan lebih baik dibanding sebelumnya,” kata M.Mahksus.

Atas realisasi program kerja sekolah yang berupa angkutan gratis antar-jemput siswa/siswi SMPN 4 ini mendapat dukungan positif dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan dan para Muspika Kecamatan Babat serta wali murid yang hadir di acara Launching Angkutan gratis antar-jemput siswa/siswi SMPN 4, karena anak siswa/siswi ini belum cukup umur untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi(SIM) dari Kepolisian, maka selayaknya tidak boleh mengendarai sepeda motor.

“Ini terobosan yang sangat bagus, siswa SMPN 4 dilarang mengendarai sepeda motor,” kata Kepala Disdik Bambang Koestiono dan langsung me-Launching di oprasionalkannya mobil angkutan tersebut untuk mengantarkan siswa/siswi pergi-pulang sekolah.(Red)