LMP Jakarta Barat Bersama Camat Tambora Santuni Anak Yatim dan Lansia

Kabarone.com, Jakarta – Sebanyak 300 anak yatim dan lansia sekecamatan Tambora Jakarta Barat, dapat santunan dari Camat Tambora dan Laskar Merah Putih Jakarta Barat, pembagian santunan tersebut dilakukan di aula kantor Kecamatan Tambora, Minggu, (26/06).

Camat Tambora Djaharuddin, SE, MSi, menilai, di wilayahnya memang masih harus mendapatkan dukungan dari semua element masyarakat terlebih kepada para ormas diwilayah agar Tambora lebih baik lagi.

Menurut Djaharuddin, seharusnya apa yang di inginkan Gubernur, yakni menjadikan masyarakat Jakarta dengan otak penuh, perut penuh dan dompet penuh dapat diwujudkan bersama.

“Artinya para donatur, Bukan hanya memberikan bantuan dalam acara seremoni saja. Namun harus membantu dalam mencarikan pekerjaan para aggota ormas. Agar kedepan dapat mandiri dan lebih berkreatifitas serta berkwalitas.” jelas Djaharuddin.

tambora (1)Sementara itu Juhenry, SH, ketua staf markas besar Laskar Merah Putih (LMP) menyatakan, santunan yang keenam kalinya ini, akan tetap terus dilaksanan. Karena di nilai warga Tambora masih banyak yang membutuhkan bantuan.

“Laskar Merah Putih akan menjadi Garda terdepan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya.

Sementara dalam Tausiyahnya Ustad Sumarno, mengatakan ada dua hal yang menyebabkan seseorang tergolong “pendusta agama”, yaitu menghardik anak yatim dan tidak mau menganjurkan memberi makan orang miskin.

“Mengapa dikatakan pendusta agama? Karena anak yatim memiliki status yang sangat mendasar dalam Islam menyangkut keperibadian Rasulullah itu sendiri. Rasulullah dilahirkan dalam keadaan yatim, dan ketika ibundanya meninggal juga beliau masih dalam keadaan anak yatim. Saat beliau dalam keadaan yatim tidak ada seorang pun peduli terhadap beliau, kecuali keluarganya sendiri,” paparnya.

Ustad Sumarno menjelaskan, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya di dalam surga terdapat rumah yang disebut “Rumah Kesenangan”. Beliau Rasulullah mengisyaratkan kedekatannya dengan pengasuh anak yatim bagaikan kedekatan jari telunjuk dengan jari tengah atau jari telunjuk dengan ibu jari. Rasulullah SAW bersabda, “Aku bersama orang yang mengurus anak yatim di surga seperti ini–Nabi mengisyaratkan dua jarinya, telunjuk dan jari tengah, atau jari telunjuk dan ibu jari.” (iqb)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *