Kepala Dinas Pendidikan Adi Suwito Optimis Sukseskan UNBK 100 Persen

Daerah, Regional2,058 views

Kabarone.com, Lamongan – Perjanjian memorandum of understanding (MoU) antara Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan, Cabang Disdik Provinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan, Kantor Kementrian Agama (Kemenag), PLN, dan PT Telkom. Mereka bersepakat mendukung kelancaran ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Kepala Dinas pendidikan Lamongan.
Selasa, (20/03/2018).

Adi Suwito, mengatakan, kesepakatan itu bukti komitmen bersama untuk mensukseskan UNBK 100 persen.

Meski untuk jenjang SMP/MTS target nasional masih 70 persen, disdik siap menjalankan 100 persen sesuai arahan Bupati Lamongan Fadeli.

Permasalahan lembaga yang belum memiliki sarana prasarana (sarpras) memadai, diselesaikan dengan cara menumpang lembaga lain melalui MoU kemarin.

‘’Kalau ada perangkat komputer lembaga belum cukup atau bermasalah, segera lapor supaya bisa dicarikan solusi,” pintanya.

Menurut dia, selain sebagai pelaku, disdik juga menjadi fasilitator untuk lembaga lainnya. Adi Suwito cukup optimistis pelaksanaan UNBK bisa berjalan lancar. Apalagi, seluruh instansi terkait sangat mendukung untuk kemajuan pendidikan Lamongan.

Apabila ada lembaga di SMP/MTs tidak memiliki sarpras memadai, maka bisa menumpang di lembaga di atasnya seperti SMA/SMK/MA. “Begitu sebaliknya, untuk kemajuan pendidikan Lamongan,” tuturnya.

Lanjutnya, Kepala dinas pendidikan Lamongan Adi Suwito, menuturkan, seluruh lembaga menumpang dilibatkan perjanjian perjanjian kerjasama itu dihadiri lembaga menumpang, lembaga ditumpangi, dan disaksikan pejabat terkait. “Kalau ada perjanjiannya, pelaksanaan bisa lebih tenang,” tuturnya.

Pada giliran Puji Hastuti Kepala Cabang Disdik Provinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan berharap, “kerjasama itu membuat pelaksanaan UNBK bisa berjalan lancar tanpa kendala teknis lainnya.

Selain untuk pelaksanaan UNBK, lembaga di bawah nauangannya juga siap apabila dijadikan tempat simulasi atau tryout untuk persiapannya. Menurut dia, di lembaga SMA masih ada 9 lembaga menggabung, sedangkan lembaga SMK ada 12 lembaga.
“Pelaksanaannya April mendatang,” tuturnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Rayon PLN Lamongan, Slamet Riyadi, meminta jadwal pasti pelaksanaan UNBK. “Karena teknis ini harus dipastikan sebelumnya sebagai antisipasi,” jelasnya.
‘’Biar tidak ada pemadaman,’’ imbuhnya.

Kepala PT Telkom Lamongan, Sudarman, juga meminta jadwal pasti UNBK. Pihanya selalu melakukan perbaikan jaringan.
Dia meminta jadwal pelaksanaan agar tidak terjadi trobel dan mengakibatkan siswa tidak bisa mengerjakan saat UNBK. “Kita sinkronkan jadwal pelaksanaannya dulu,” tandas Sudarman( pull/ian/pur).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *