Warga Kemang Permata Pangkalpinang Resah, Pencuri Ayam Merajalela

Hukum732 views

Kabarone.com,Pangkalpinang-Kasmanto (24) salah seorang warga yang mendiami Komplek Perumahan Kemang Permata (Komplek PNS), Kelurahan Kepala Tujuh, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang kaget, ketika selepas pulang kerja sore (30/11) ia dilapori oleh ibunya Kasmina (65) bahwa seekor ayam jago kesayangannya dari jenis ayam Arab raib. Raib sekitar saat sholat jum at, ketika para lelaki penghuni komplek lagi melaksanakan Sholat Jum’at. “Hilangnya menjelang siang kemarin”, kata Kasmina Sabtu (1/12) kepada Kabarone.com.

Kasmanto resah, sebab bukan kali ini saja ayamnya raib disiang bolong. Sekitar Bulan Juli lalu kejadian serupa juga dialaminya. Pertama dia kehilangan 3 ekor ayam kampung peliharaannya. Jarak seminggu kemudian kembali 7 ekor ayam peliharaanya raib disiang bolong, bahkan belasan telur ayamnya juga ikut raib, yang diketahuinya juga selepas pulang kerja. Hari kejadian juga serupa yaitu Jum’at. Jika ditaksir kerugianya sekitar 15 kg atau setara Rp 900 ribu.

Tidak lama berselang, para pencuri kembali menggasak ayam peliharaan tetangganya yang bernama Teteh (38). Kejadian awal Nopember 2018 malam Jum’at saat suaminya sedang dinas luar. Sebanyak 6 ekor ayamnya raib dari kandang. Menurut Teteh dari rangkaian kejadian tersebut ia curiga dengan tetangganya diduga terlibat pelaku yaitu P alias Pit. Sebab sebelumnya pernah mengajak dia untuk mengambil belasan butir telur ayam milik Kasmanto, namun secara halus ditolaknya. Bahkan anaknya yang masih umur 4 tahun didorong untuk berkeliling memungut sejumlah telur tersebut. Tidak selang beberapa hari kemudian hilang ayam Kasmanto berikut telurnya.

Masih menurut Teteh, bahkan saat kejadian hilangnya ayam Kasmanto yang kedua kali ada tetangganya yaitu W yang melihat kronologi pencurian. Mengutip W sebagaimana diteruskan Teteh, W saat itu sedang bermotor pulang kerja menjelang Sholat Jum’at. W dengan jelas melihat anak P alias Pit dengan inisial R alias bujud yang masih remaja bersama dengan 4 orang rekannya, juga remaja tanggung asyik mengarak ayam-ayam itu kearah jalan, sekitar 50 meter dari rumah Kasmanto. Dijalan 2 orang rekan R dengan berboncengan sepeda motor sudah siap menunggu untuk membawa kabur. Untuk diketahui, ayam-ayam itu sangat jinak karena biasa dimain-mainkan. Dari kejadian itu, jelas Teteh, dia heran kok tega-teganya orang tua mendidik anaknya dan disinyalir malah bersekongkol menjadi pencuri ayam. “Sekarang baru ayam, dilain kemungkinan, rumah orang dibongkar”, ujar Teteh dengan nada geram.

Sementara, pihak orang tua R yaitu Apui dan isterinya Pit saat ditanyai perihal sejumlah kehilangan ayam tersebut dengan santai mengatakan tidak tahu menahu. “Mungkin sejumlah remaja yang sering nongkrong dibawah pohon pelakunya”, kata Apui. Sementara Pit mengatakan saat ayam Teteh hilang, sejumlah ayam orang seberang juga ikut hilang, katanya. Tetapi keduanya berjanji akan memberitahu jika sampai melihat pencurinya. Terkait hal itu, pihak POLSEK Gerunggang masih berusaha dikonfirmasi. (Shd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *