Petinggi Jateng Cek Pengamanan Natal dan Gereja di Sejumlah Wilayah 

Lipsus402 views
SEMARANG,kabarone.com – Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad effendi meninjau sejumlah wilayah kota di Jawa Tengah.

Giat tersebut dilakukan di kota Semarang,Salatiga dan Surakarta dihari yang sama dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas saat natal dan tahun baru.

Di Semarang, para petinggi Jateng (Kapolda,Pangdam ,Gubernur Jateng Ganjar Pranowo) serta Wali Kota Semarang Hendar Prihadi keliling kota mengecek kesiapan personel TNI-Polri yang mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020.

Pukul 16.10 WIB rombongan bertolak dari Mapolda Jateng menuju Pos Pengamanan Operasi Lilin Candi di kawasan Simpang Lima. Rombongan disambut personel Damkar, Dishub, Banser, Kokam dan lainnya yang membantu personel TNI-Polri bertugas.

“Kami gotong-royong mengamankan saudara-saudara yang sedang beribadah. Ini bersama Pak Kapolda, Pangdam menjamin keamanan mereka agar bisa beribadah dengan khusyuk dan merayakan dengan bahagia,” kata Ganjar.

Total ada 20 pos pengamanan, 2 pos pelayanan dan 1 pos terpadu yang diisi 1.043 personel dari Kepolisian, Brimob Antianarkis, dan Dirsamapta. Juga didukung anggota TNI, Banser, Kokam, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar dan petugas kesehatan.

Selepas mendapat penjelasan dari Kapolrestabes dan bercengkerama dengan petugas, Kapolda bersama Pangdam IV/Diponegoro, Gubernur Jateng dan Wali Kota Semarang melanjutkan pengecekan ke Gereja Blenduk di kawasan Kota Lama Semarang.

Kawasan Kota Lama memang masuk dalam salah satu wilayah yang mendapat pengamanan prioritas di Kota Semarang, selain Simpang Lima, Marina, PRPP, Taman Gombel, Banjir Kanal Barat, Jalan Pemuda dan Taman Indonesia Kaya.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ryco Amelza Dahniel mengimbau agar masyarakat tetap waspada ketika berkunjung ke tempat-tempat dengan kunjungan tertinggi tersebut. Pihaknya pun bakal mengawal pengamanan masa libur panjang ini selama 10 hari kerja.

“Harus tetap waspada. Karena di titik keramaian itu rawan kriminalitas, pencurian sampai rawan perkelahian. Tapi personel TNI-Polri telah siap, khususnya mengatasi kepadatan arus lalin dan laka lantas,” tegasnya (Amr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *