Kabarone.com,Lamongan-Nongkrong di warung kopi saat jam pelajaran, puluhan siswa SMP dan SMA digaruk petugas Satpol PP Lamongan, Kamis (23/1/2020).
Diantara puluhan siswa yang diamankan dalam Operasi Kasih Sayang itu, ada pelajar kedapatan dalam ponselnya menyimpan video dan foto mesum.
Operasi kasih sayang dilakukan Satpol PP Lamongan didasarkan karena banyaknya siswa yang keluyuran pada jam sekolah.
“Mereka terjaring saat cangkruk di warung kopi dan warnet pada jam sekolah,” ucap Kabid Penegakan Perda H Safari.
Tujuan operasi kasih sayang untuk menertibkan para pelajar yang bolos pada jam pelajaran.
Dari puluhan siswa yang terjaring, sebanyak 22 siswa dari sekolah negeri, selebihnya sekolah swasta.
“Jadi siswa yang terjaring itu banyak siswa dari sekoleh negeri, ” katanya.
Satpol tidak membedakan siswa sekolah negeri atau swasta. Semuanya tetap diamankan untuk dibina.
Para siswa diminta membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbiatannya, bolos pada jam sekolah.
“Kita data sekaligus dibina,” tuturnya.
Sasaran operasi di warung-warung, warnet dan jalan umum. Intinya sasarannya adalah tempat-tempat yang menjadi konsentrasi siswa bolos sekolah di Jalan Veteran dan Jalan Pahlawan.
Safari memastikan giat operasi diharapkan maksimal. Upaya lain adalah penekanan kepada pelajar dengan humanis dan edukatif.
Satpol PP tetap memberi sanksi kepada para siswa yang terjaring operasi agar ada efek jera yakni dengan cara jalan jongkok.
“Saat kita memeriksa tas, ditemukan handphone yang berisi video mesum, ” ucap Safari.
Pihaknya juga akan intens melakukan operasi dengan memilih waktu dan hari secara acak.
“Tujuan kita untuk membina anak-anak sekolah, ” pungkasnya.(tim)
