Filosofi layang-layang

Advetorial815 views

Jakarta, Kabarone.Com-Layang-layang atau layangan merupakan salah satu permainan yang tidak hanya dikenal luas di tanah air tapi juga di seluruh dunia.

Layangan merupakan lembaran bahan tipis berkerangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang sebagai pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya.

Sebagai permainan, layang-layang sarat makna. Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris di masa perang Dunia Kedua menyebut, “Layang – layang terbang tinggi melawan angin, bukan mengikutinya”. Sebuah ungkapan untuk menggambarkan kekerasan sikap.

Diketahui, kekerasan sikap Winston Churchill saat melawan NAZI di era Perang Dunia II sangat legendaris. Bahkan cerita heroiknya masih dibicarakan hingga kini.

Tapi, bagi Ketua DPW Bulan Bintang DKI Jakarta Ical Syamsuddin, layang-layang punya makna filosofi sendiri. “Menaikan layang-layang jangan hebat sendiri. Tarik ulur dalam tanding dan bersiasat, itu hal umum dan kebiasaan, ” ucapnya di sekretariat DPW PBB di Jakarta Sabtu (5/9/2020) saat menjelaskan kenapa Dewan Pengurus Wilayah Partai Bulan Bintang (DPW PBB) DKI Jakarta menggelar turnamen Layang-layang antar kampung di Lapangan UMS Taman Sari, Jakarta Barat pada Minggu (6/9/2020).

Turnamen yang digelar DPW PBB tersebut diikuti 10 tim berjumlah 100 orang. Peserta mendapatkan souvenir Layangan PBB, kaos BAIS, benang gelasan K1 dan tropy PBB.

DPW PBB DKI menggelar turnamen Layang-layang bukan cuma sekedar menghibur warga di saat ‘weekend’ saja, tapi ada tujuan lain. “Pertama, mengembalikan ingatan kita ke masa lalu saat kecil dulu. Kedua, menghidupkan kembali kultur tradisional yang nyaris punah. Dan ketiga, merajut ukhuwah. Menggairahkan spirit tanding. Terakhir, sadar diri, dulu kita siapa dan pernah kecil. Sekarang untuk siapa kita?… ‘always humble, man !’, ” jelas Ical penuh makna.

Bisa jadi, makna filosofi yang ia ungkapkan merupakan cerminannya sebagai politisi muda. Atau juga menggambarkan situasi politik di tanah air saat ini. (***)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *