Selama 7 Hari Dilaksanakan Akhirnya Paralayang dan Gantole Resmi Ditutup

Daerah430 views

KOTABARU,kabarOne.com- Event eksibisi paralayang dan gantole yang dilaksanakan oleh Pemkab Kotabaru secara resmi di tutup oleh Bupati Kotabaru, Selasa (16/4/2024).

Acara penutupan berlangsung di Kediaman Bupati Kotabaru, dihadiri Ketua TP- PKK,Hj.Fatma idiana, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Hhli, Kepala SKPD, Kepala Bagian dan Direktur RS, Direktur PDAM, Staf Khusus serta para altlet paralayang dan gantole dariberbagai daerah di Indonesia.

Sekretaris Daerah Kotabaru H. Said Akhmad menjelaskan, Pemerintah Kabupaten dalam rangka memajukan olahraga dan wisata, sama jugq seperti di Kabupaten lain untuk memajukan Wisata harus ada event- event nasional maupun internasional dan itu harus dibuat event yang terjadwal.

“Mudah- mudahan nanti dukungan ketua paralayang pusat Pemerintah Daerah didukung untuk melaksanakan event nasionalnya, karena tanpa event ini orang tidak tahu bagaimana Kotabaru itu sesungguhnya,” harap Sekda.

Dengan melewati olahraga kita bisa mempromosikan wisata yang ada di Kotabaru dan juga bagi pesera atlet lokal kita untuk mengikuti pelatihan yang sungguh sungguh supaya nanti menjadi atlet paralayang dan gantole yang profesional dan akan menjadi sumber pendapatan anda kalau wisatanya berkembang dengan luar biasa dan ini tentunya harus profesional.

Sementara itu, Ketua Paralayang Indonesia Asgaf Umar mengatakan, sejak kami tiba di Kabupaten Kotabaru semua berjalan dengan sesuai rencana, dengan mengucapkan rasa terimakasih atas penyambutan dan fasilitas yang diberikan selama kami di Kotabaru.

“Kedatangan kami disini adalah dalam rangka mempersiapkan kejuaraan internasional, sejak akhir tahun 2023 kami sudah berkomunikasi dengan rekan rekan di Dispora melalui Fasi Kabupaten Kotabaru dan bersedia untuk melaksanakan sebuah event,” bebernya.

Setelah itu kami mencoba mengajukan ke Federasi Aero internasional satu event seri dimana nanti akan bersamaan kejuaraan nasional gantole dan nanti kita akan ada cabang yang dilaksanakan kurang lebih 7 hari.

Tentunya perlu gerakan cepat dan berharap kegiatan ini bisa sukses kedepan, jadi sejauh saya menilai infrastruktur yang ada baik jalan menuju lokasi, termasuk tempat take offnya sudah 90 persen, kemudian take off sebelah kiri sedikit ada pembersihan kurang lebih 20 menit turun kebawah sehingga ketika arah mata angin berubah dari barat, timur dan utara bisa dimanfaatkan juga,” jelas Asgaf.

Ditambahkan Kepala Disporabudpar Kotabaru Sonny Tua Halomoan mengatakan, kami banyak belajar dengan Asgaf Umar tentang bagaimana nanti persiapan Kotabaru sebagai tuan rumah paralayang dan gantole.

“Pelaksanaan eksibisi paralayang dan gantole tahun 2024 dilaksanakan kurang lebih selama 6 hari dimulai dari tanggal 11-17, dan peserta berasal dari beberapa daerah di luar provinsi, kemudian terdapat 12 siswa-siswa yang aktif melaksanakan kegiatan paralayang dan siswa-siswi ini adalah asli lokal Kotabaru yang saat ini di didik dan di harapkan nantinya bisa mengikuti kejuaraan di level Provinsi maupun di level internasional,” ungkap Sonny.

Alhamdulillah, pemantauan kami selama 6 hari ini cuaca dilapangan cukup cerah dan mendukung dilaksanakannya pelaksanaan paralayang dan gantole.

Kami selaku Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga pada malam hari ini mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh atlet yang sudah berkenan hadir di Kabupaten Kotabaru ini, banyak masukan yang sudah kami terima dan itu bisa menjadi catatan bagi kami bagaimana nanti Kabupaten Kotabaru bisa turut serta menjadi tuan rumah kejuaraan internasional paralayang seri 3.

“Perlu diketahui seri 1 di lombok dan seri 2 banyu wangi, kita berjuang bagaimana Kotabaru bisa layak menjadi tuan rumah seri 3, dari hasil diskusi dengan ketua paralayang indonesia dan segenap pengurus FASI Provinsi maupun Kabupaten. Kita mendapat jadwal ditanggal 9-15 Juni,” sebutnya.(HRB)

By; Herpani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *