Kabarone.com, Lamongan – Kegiatan yang dimotori oleh Kodim 0812 Lamongan yang bertempat di Aula Kadet Soewoko Kodim 0812 Lamongan Jl. Panglima Sudirman 113 Kab. Lamongan mengelar Rapat Koordinasi Pembelian Gabah diluar Kualitas bersama Bulog, Pemerintah Kabupaten Lamongan, Bappeda, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Lamongan, yg dihadiri 80 orang. Kamis (9/3/2017).
“Rapat ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Koordinasi Gabungan (Rakorgab) yang beberapa waktu yang lalu di tempat Aula Kodim Lamongan.
Dalam sambutannya Dandim Lamongan Menyampaikan Selamat datang para peserta rakor pembelian gabah diluar kualitas di makodim 0812 Lamongan Karena Bulog oleh Kementrian pertanian diberi tugas untuk mengamankan dan membeli gabah diluar kualitas dan sudah diatur dalam Permentan. Dalam peraturan tersebut agar disosialisasikan kepada petani yang mana Bulog dapat membeli gabah dengan harga 3.700 per kg dan Dari Kasad agar kita membentuk Posko penyerapan gabah diluar kualitas, ungkapnya
Penyampaian materi oleh Fais (Asisten 2) Pemerintah kabupaten Lamongan yang mana Lamongan punya posisi yang strategis dari program penyerapan gabah dan target 600 ton gabah perhari harus bisa terserap oleh Bulog di Kabupaten Lamongan. Gabah diluar kwalitas dibeli oleh pemerintah melalui Bulog dengan harga Rp. 3.700 dengan syarat kadar air 26~ 30 persen berlaku sampai dengan tanggal 28 Agustus 2017 yang jelas Harapan kita mudah mudahan petani dapat meningkatkan kesejahteraan melalui program pemerintah tersebut,”tegasnya.
Hardiman Hasan (Ka Sub. Divre Bulog Bojonegoro) menyampaikan, bahwa Bulog diberi perintah oleh pemerintah untuk menyerap gabah diluar kualitas sebanyak- banyaknya dan Bulog membeli harga gabah Rp. 3.700 itu merupakan harga di penggilingan bukan dari petani serta Pendirian Posko alangkah baiknya kita tempatkan di Gudang Bulog.
“Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membentuk Posko Sergap di gudang Bulog dan mengoptimalkan Satgas Sergab yang terdiri dari anggota Kodim, Dinas pertanian dan Bulog untuk mengintensifkan penyerapan gabah dan beras dari petani,” ungkapnya.
Rapat koordinasi gabungan ini dihadiri 80 orang diantaraya Letkol. Inf. Sutrisno Pujiono, S.E, M.M (Dandim 0812 Lamongan), PA Staf dan Danramil jajaran Kodim 0812 Lamongan, Fais (Asisten 2 Pemerintah kabupaten Lamongan), David As’ad (Staf Bappeda kabupaten Lamongan), Mulkan (Sekertaris Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Lamongan), Djohan (kabid. Tanaman pangan holtikultura, Edi Agus (kabid. Perkebunan Lamongan), Hardiman Hasan (Ka Sub. Divre Bulog Bojonegoro), Andik S. (Ka Gudang Bulog Kabupaten Lamongan,”tambah Ka Sub. Divre Bojonegoro (pul,rul).
