Kabarone.com, Jakarta – Pada Hari Selasa tanggal 2 Mar 2017 dilaksanakan Pembukaan Latihan Pengamanan VVIP Koarmabar TA. 2017 oleh Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNl Aan Kurnia, S 805 yang diwakilkan Kepala Staf Koarmabar Laksamana Pertama TNI Yudo Margono, SE bertempat di Gedung OB Syaaf Mako Koarmabar,
– Pelaksanaan Latihan Pengamanan VVIP Koarmabar tersebut dimulai dari tanggat 2 sampai dengan 6 Mar 2017 dengan daerah latihan di Mako Koarmabar, Mako Lanal
Lampung (Piabung) dan Perairan Teluk Lampung (Kalianda)
– Latihan yang mengambil tema “Gugus Tugas pengamanan VVIP Koarmabar melaksanakan operasi pengamanan Lintas Laut VVIP di Perairan Teluk Lampung dalam rangka mendukung tugas pokok TNl dilaksanakan dengan macam . latihan taktis dengan pasukan, metode: ceramah, drill taktis/teknis, tempur dan geladi lapangan serta Sifat: Satu pihak dikendalikan.
– Latihan tersebut dengan Pimpinan umum Iatihan Panglima TNI Direktur latihan Pangarmabar. Wadirlat. Danlantamal Ill, Supervisi : Personel Kolat Koarmabar dan Paspampres dan Komandan Gugus Tugas Pengamanan VVIP: Danlanal Lampung
5. Latar belakang
– Kepala negara atau kepada pemerintahan adalah figur yang paling di hormati karena mendapat mandat dari rakyat untuk memimpin negaranya Hal ini juga berlaku di Negara Kesatuan Republik lndonesra dimana Presiden Rl dan Wakil Presiden RI adalah pemimpin tertinggi yang harus dijaga jiwanya untuk tetap tegaknya kehormatan bangsa lndonesia.
Acaman terhadap keselamatan jiwa Presiden RI dan Wakil Presiden RI juga merupakan rongrongan bagi kehormatan bangsa Oleh karenanya pengamanan VVIP harus mampu dilaksanakan satuan-satuan TNI dalam hal ini Koarmabar dalam rangka mendukung tugas pokok TNI untuk mengamankan Presrden RI dan Wakil Presiden RI secara tidak Iangsung.
– Pengamanan yang sama juga diberlakukan untuk kepala negara atau kepala pemerintahan negara lain (VVIP) yang melakukan kunjungan kenegaraan atau menghadiri suatu kegiatan di Indonesia ates undangan pemenntah Indonesra sebagai tamu negara. Pengamanan WIP tersebut merupakan salah satu tanggung iawab TNl termasuk Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) sebagai Kotama Operasi TNI beserta jajarannya untuk melaksanakan pengamanan
Tujuan Latihan yakin meningkatkan kemampuan dan keterampilan satuan jajaran Koarmabar agar memiliks keterampilan yang handal untuk melaksanakan tugas pengamanan VVIP aspek laut secara berhasil dan berdaya guna dalam rangka terwujudnya kesiapsiagaan operasi onal satuan Jajaran wilayah Koarmabar.
– Sasaran Latihan secara umum: terujinya RO “BIMA SAGARA-17” terwujudnya kesiapsiagaan pangkalan dan unsur Iaut jajaran Koarmabar dalam melaksanakan pengamanan VVIP, dan mampu bersinergi antara Instanst TNI pada umumnya dan TNI Angkatan Laut pada khususnya beserta satuan samping Iainya dengan Paspampres dalam melaksanakan Latihan Pengamanan VVIP Koarmabar TA 2017.
– Sedangkan sasaran latihan secara khusus pada tahap perencanaan dan persiapan unsur pimpinan dan staf, mampu melaksanakan tugas sesuar dengan Rencana Operasi secara aplikatif, dan unsur pimpinan bawah beserta Jajarannya mampu melaksanakan pengecekan kesiapsiagaan personal dan materil, penyampaian perintah operasi secara parsral serta penyampaian petunjuk-petunjuk teknis lainnya untuk mendukung tugas pokok serta pelaku. mengerti akan tugas dan tanggung Jawabnya dalam melaksanakan Pam VVIP sesuai dengan pembagian tugas untuk snap diaplikasikan di Lapangan Pada tahap latihan lapangan mampu mendeteksr mencegah dan meniadakan sehap bentuk ancaman terhadap rombongan WIP pada rung ll dan III; mahir dalam melaksanakan koordlnasi dengan menggunakan Sustem K3I antar satuan pada kegsatan pengamanan VVIP, mampu melaksanakan evakuasr terhadap VVIP melalut laut, pesisir dan pelabuhan, mampu melaksanakan pengamanan tempat acara dan penginapan W P d laut pesisir, pantai dan area pelabuhan pada ring ll dan Ill bersinergi dengan Paspampres untuk mampu melaksanakan penyelamatan terhadap VVIP melalui pelabuhan dan laut mampu mengenali menindak dan menggagalkan ancaman aspek laut dan mampu mengaplikasikan taktik dan teknik penyekatan serta pengamanan am am dan pelabuhan bersama Paspampres
9 Skenario latihan
-Sesuai Jadwal acara bu anan Kepresidenan, pada tanggal 21 Agustus 20IX akan dilaksanakan kunjungan Presrden RI ke Provinsi Lampung untuk mengunjung fasmtas TNI AL dl Prabung sena mengtkuu salah satu rangka an acara festival Krakatau yaitu Jelajah Krakatau di Ka lianda
– Berdasarkan hasil rapat koordinasi yang dilaksanakan di Setneg RI Pres den RI Bapak Ir. Joko WIdOdO dan rombongan akan tba dl Kota Bandar Lampung pada tanggal 21 Agustus 201X pukul 09. 00 WIB dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan. Setiba di Bandara Radin Intan ll. Presiden dan rombongan langsung bergerak menuju Lanal Lampung d1 P abung dengan menggunakan Helly yang telah disiapkan oleh TNI Angkatan Laut Di Kompleks Lanal Lampung Presiden meninjau fasilitas kantor dan tatap muka dengan Prajurit selesai peninjauan selanjutnya rombongan kembali bergerak menuju dermaga Lanal Lampung untuk nak pat menum kapal TNI AL yang sudah menunggu untuk dibawa menuju lokasi selanjutnya di Kalianda
– Berdasarkan pengamatan Inteljen yang telah dilakukan oleh Bais Staf lntelijen Koarmabar dan intelijen daerah memelara kedatangan Pres den di kota Bandar Lampung, didapakkan informasi bahwa situasi di Kota Bandar Lampung dan perairan Teluk Lampung secara umum relatif aman Namun demikian secara khusus situasi di Pelabuhan Panjang dan Kalianda perlu diwaspadai terkait dengan beberapa Informasi bahwa ada dugaan masyarakat maritim yang akan melaksanakan unjuk rasa terhadap rombongan Presiden RI atas ketidakpuasan masyarakat maritim terhadap peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat helat (trawls) dan pukat tarik (seine nets) yang sampai saat ini belum adanya kejelasan terkait subsidi alat tangkap yang d nkan bagi masyarakat maritim. Oleh sebab itu perm mendapatkan perhatuan khusus berkanan dengan snuas dan konmsi masyarakat martim dan sesual data intelejen yang masuk bahwa akan ada kelompok masyarakat terteniu yang menolak kedatangan Presriden dengan melaksanakan orasi dan aksi demo bempa pembioklran Jalan yang akan dioleh rombongan Presuden RI di Kalianda
– Dengan kondisi ini harus menjadi perhatian yang lebih bagi Pasukan Pengamanan Presiden pemerintah daerah dan intansi TNI di Bandar Lampung sehmgga dalam rangkalan keg atan kunjungan Presiden R Bapak Ir Joko Widodo bisa terlaksana dengan baik berjalan dengan lancar dan aman
– Sesuai dengan rencana kunjungan Presiden RI ke Provinsi Lampung maka Setneg dan Paspampres melaksanakan koordinasi dengan Koarmaba karena berdasarkan direktif dan Panglima TNI yang menunjuk Pangamabar sebaga Pangkoops Pam VVIP Berkaitan dengan kesiapan satu unsur KR sebaga kaoa WIP mengangkut Presuden RI Bapak lr Joko Widodo dan rombongan serta pelaksanaan PAM VVIP selama di Pi abung Linla menuju Kalianda
– Unsur Iatihan terdiri dan Mako Koarmabar Satgas 1 unsur AT. 2 unsur PK. 2 unsur KCR. 1 Helly 80-105. 2 turn Kopaska Koarmabar.1 hm Doskes Armabar dan Lanal Lampung Mako Lanal Lampung. 1 unsur KAL. 2 Patkamla. 1 tim kesehatan Lanal 1 unit Intel Lanal, 1 Den Pomar, 1 Kompi Yon Mar Brigif 3 Mar: dan dari Satuan samping: 1 unit speed boat Polair Lampung, 1 unit kapal patroli Bakamla. 1 unit kapal KPLP Lampung. 1 unit kapal patroli Bea Cuka:
-Pendukung latihan. Puspenerbal dan Kolat Koarmabar
-Jumlah peserta latihan. mulal dan penye enggara hingga pelaku lauhan sebanyak 950 orang.
Latihan yang mengambil tema “Gugus Tugas pengamanan VVIP Koarmabar melaksanakan operasi pengamanan Lintas laut VVIP di perairan Teluk Lampung, dalam rangka mendukung tugas pokok TNI” ini, dilaksanakan dengan macam : latihan taktis dengan pasukan, metode : ceramah, drill taktis/teknis, tempur dan geladi lapangan serta Sifat : satu pihak dikendalikan.
Latihan tersebut dengan Pimpinan umum latihan : Panglima TNI, Direktur latihan : Pangarmabar, Wadirlat : Danlantamal III, Supervisi : Personel Kolat Koarmabar dan Paspampres serta Komandan Gugus Tugas Pengamanan VVIP : Danlanal Lampung.
“Tujuan latihan ini untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan satuan jajaran Koarmabar, agar memiliki ketrampilan yang handal untuk melaksanakan tugas pengamanan VVIP aspek laut secara berhasil dan berdaya guna dalam rangka terwujudnya kesiapaiagaan operasional satuan jajaran wilayah Koarmabar,” terang Kolonel Laut(p)Slamet Hariono(Amin santoso)
